Dokumentasi kegiatan setelah penyuluhan/Dokpri
Kelompok KKN-Tematik Inovasi IPB University di Desa Bodas, Kabupaten Pekalongan yang dibimbing oleh Prof. Miftahudin telah sukses menyelenggarakan penyuluhan penyakit PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) dan LSD (Lumpy Skin Disease) pada ternak sapi. Kegiatan penyuluhan ini telah dilaksanakan pada hari Selasa 18 juli 2023. Sasaran peserta pada penyuluhan ini adalah warga Desa Bodas, khususnya warga yang memiliki ternak sapi dan kambing. Penyuluhan ini merupakan rangkaian kegiatan dari program kerja KKN-T Inovasi IPB untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan hewan. Tim KKN-T Inovasi IPB terdiri dari 10 mahasiswa dari 6 fakultas berbeda, yaitu Zulfa Fajar Dian Chindana (Fakultas Pertanian), Aimar Mohammad Butragueno (Fakultas Pertanian), Ar Rumaisha Zahra (Fakultas Pertanian), Najwa Az Zahra (Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis), Ria Risyanti (Fakultas Kehutanan dan Lingkungan), Hanifa Qurrotu Aini (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam), Aqilah Fitri Chania (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam), Riana Ayu Noviana (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam), Saniya Armi Marbun (Fakultas Ekonomi dan Manajemen), dan Rafdy Rayhan Maulana (Sekolah Bisnis).Â
Penyuluhan tersebut dihadiri oleh 57 orang masyarakat yang berprofesi sebagai peternak dari desa setempat. Mahasiswa KKN-T Inovasi IPB memberikan informasi penting terkait penyakit PMK dan LSD yang sedang mewabah di Desa Bodas dan diberikan juga tindakan preventif yang dapat diambil untuk mencegah penyebarannya. Selain pemberian materi oleh mahasiswa KKN-T Inovasi IPB, kegiatan penyuluhan ini juga diisi dengan sesi diskusi bersama drh. Mu'tazim selaku perwakilan dari Dinas Ketahan Pangan dan Pertanian (DKPP) Bagian Peternakan dan Kesehatan Hewan dan Bapak Erwan sebagai perwakilan dari Badan Penyuluh Pertanian Kecamatan Kandangserang.Â
Dokumentasi  pemberian materi LSD oleh mahasiswa KKN-T IPB/Dokpri
Program penyuluhan tersebut dilaksanakan dalam bentuk pemberian materi yang mencakup pengertian, gejala klinis, diagnosis, cara penyebaran, dan pencegahan serta pengobatan yang dapat diberikan pada penyakit PMK dan LSD. Warga juga dapat bertanya mengenai penyakit lain, pengobatan, pakan, dan hal-hal penting lain terkait ternak kepada narasumber diskusi. "Pengetahuan mengenai penyakit PMK dan LSD sangat penting bagi para peternak untuk mencegah penyebaran lebih lanjut pada hewan ternak mereka," ujar Zulfa Fajar Dian Chindana, selaku Koordinator Desa Mahasiswa KKN-T Inovasi IPB Desa Bodas. "Kami berharap dengan adanya kegiatan penyuluhan ini masyarakat dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mencegah penyebaran penyakit dan melindungi kesehatan ternak".Â
Dokumentasi kegiatan saat penyuluhan/Dokpri
Kegiatan ini yang diselenggarakan oleh Mahasiswa KKN-T IPB disambut dengan baik oleh masyarakat Desa Bodas. "Kegiatan seperti ini pertama kali diadakan di Desa Bodas. Saya dan masyarakat berterimakasih kepada mahasiswa KKN-T Inovasi IPB yang telah memberikan penyuluhan mengenai penyakit yang sedang marak di desa." Ujar Ibu Nani, Ketua dusun Bodas Kembang. Mereka berharap kegiatan seperti ini dapat berlanjut dan meningkatkan kesadaran peternak tentang pentingnya menjaga kesehatan hewan dan kualitas daging yang dihasilkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H