KKN Tematik Bela Negara Bantu Pemasaran UMKM Batik Kembang Turi Melalui Digital Marketing Untuk Hadapi Pandemi

UPN News --  Mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur sedang menjalani program Kuliah Kerja Nyata (KKN) ditengah masa PPKM Darurat yang dilakukan secara daring. Pandemi yang tak kunjung usai ini sangat berdampak pada seluruh aspek kehidupan masyarakat. 

Banyak sekali pengusaha yang mengalami pergolakan ekonomi seperti turunnya omset secara drastis dan sepi pembeli, tak terkecuali masyarakat di Kelurahan Turi, Blitar yang terkenal dengan Wisata Kampung Batiknya. Kampung Batik Turi merupakan wadah bagi para pengrajin batik. Selain menjual berbagai macam batik, pengunjung juga bisa melihat bagaimana proses pembuatan batik bahkan bisa ikut untuk membuatnya.

Sebelum masa pandemi, akan ada banyak workshop yang memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk berlajar batik, mulai dari proses mencanting, pewarnaan, hingga menjadi kain batik yang indah. Namun, hal tersebut terbengkalai karena hingga saat ini pandemi masih belum usai, sehingga kegiatan tersebut menjadi berkurang bahkan berhenti sementara yang kemudian berakibat pada pemasukan dari Kampung Batik Turi. 

Untuk mengatasi hal tersebut, salah satu kelompok KKN UPN Veteran Jawa Timur yakni kelompok 75 yang berkesempatan untuk mengabdi selama kurang lebih dua minggu lamanya, menjalankan beberapa program secara daring yang berfokus pada ekonomi kreatif salah satunya adalah sosialisasi digital marketing dengan melalui e-commerce Shopee. 

Sosialisasi tersebut berupa video penjelasan materi yang diunggah ke kanal Youtube milik kelompok 75 yang disampaikan langsung oleh divisi pemberdayaan sosial dan masyarakat dan kemudian ditujukan untuk para pengusaha dan pekerja di Kampung Batik Turi melalui whatsapp grup untuk mengurangi adanya kontak fisik.

 (dokpri)

Program ini dilakukan karena banyak masyarakat setempat yang mengeluh karena mereka kurang paham terkait digital marketing, sedangkan saat ini para pelaku UMKM dituntut untuk serba digital. Adapun kegiatan selama sosialiasi tersebut adalah berupa penjelasan mengenai digital marketing, dimana tentunya banyak warga setempat yang masih bingung dengan hal tersebut karena minimnya edukasi. 

Kemudian, disusul dengan penjelasan mengenai alasan menggunakan e-commerce Shopee sebagai media untuk berpromosi hingga proses untuk pembuatan akun Shopee. Untuk mempermudah pemahaman warga Kelurahan Turi, Blitar, mahasiswa juga memberikan beberapa tutorial sederhana yang dapat dilihat melalui kanal Youtube milik kelompok 75.

"Harapan dari kami adalah dengan adanya sosialiasi singkat mengenai digital marketing dengan melalui e-commerce Shopee sebagai platform media dapat memberikan pandangan serta masukan bagi para pelaku UMKM khususnya Kampung Batik Turi Blitar agar mampu bersaing di era yang serba digital saat ini", ujar Taufik Nur Firmansyah, selaku Ketua KKN Tematik Bela Negara Kelompok 75.

 (dokpri)