Dalam rangka meningkatkan SDM berkualitas di masa depan , UPN Veteran Jawa Timur melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UPN Veteran Jawa Timur yang dalam Hal ini berkolaborasi dengan BKKBN meluncurkan kelompok kelompok KKN di Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto, salah satunya adalah kelompok 107 yang berada di Desa Kutogirang.
Pemilihan Kabupaten Mojokerto sebagai Lokasi Kegiatan KKN ini dikarenakan angka stunting masih tergolong tinggi. Sehingga diharapkan kelompok KKN yang terdiri dari mahasiswa UPN Jatim turut membantu memberantas angka stunting dan mampu mewujudkan Desa Bebas Stunting.
Pada Selasa (8/3) Kelompok 107 melakukan kunjungan ke Desa Kutogirang. Kunjungan ini adalah survei lokasi yang dilakukan guna memetakan Kondisi Desa dan juga menggali potensi potensi Desa khususnya yang berkaitan dengan Stunting. Berdasarkan Survei lokasi diketahui bahwa Desa Kutogirang terdiri dari 6 Dusun yaitu Mendek, Jetak, Rombo, Krapyak, Kutogirang dan Gadon.
Salah satu hal yang terjadi di Kutogirang adalah Kebutuhan air bersih yang bersumber dari mata air namun tidak semua titik di Desa terhubung dengan Pipa Induk ke masing masing rumah jadi ada beberapa titik yang tidak terhubung secara langsung dengan Pipa Sehingga Harus Mengambil Air secara manual di Pipa Induk terdekat dengan menggunakan Ember.
Terkait dengan kegiatan Pemberantasan Stunting Sendiri nantinya Kelompok KKN akan berkoordinasi langsung dengan Bidan Desa dan juga Puskesmas setempat untuk program Program yang terkait, salah satunya adalah Posyandu Balita.
Program KKN TEMATIK MBKM ini akan dimulai pada Senin (21/3) selama kurang lebih 3 bulan untuk Implementasi lapangan. Pihak Pemerintah Desa Sangat Koperatif dan merespon Cukup baik kegiatan KKN ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
