Desa Tamansari terletak di Kecamatan Mumbulsari, Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur. Desa Tamansari terpilih menjadi lokasi dalam penerjunan KKN TEMATIK UMD UNEJ 2022/2023 Periode 1. Desa Tamansari merupakan desa binaan dalam kegiatan KKN UNEJ ditahun-tahun sebelumnya. Pada periode ini, KKN diselenggarakan selama 40 hari mulai dari 4 Januari sampai dengan 14 Februari 2023. Tim KKN UNEJ kelompok 14 yang beranggotakan 6 orang dari berbagai fakultas di UNEJ mendapatkan amanah untuk melakukan kegiatan pengabdian di desa ini.
Desa Tamansari memiliki 4 Dusun yaitu : Dusun Krajan, Dusun Gudang, Dusun Curah Pinang dan Dusun Perbalan. Pada Desa Tamansari terdapat 41 RT. Desa Tamansari memiliki akses jalan yang sudah diaspal dan baik untuk dilalui. Kantor Kepala Desa Tamansari terletak di Jl. Diponegoro No. 107, Perbalan, Tamansari, Kecamatan Mumbulsari, Kabupaten Jember, Jawa Timur 68174, Indonesia.
Secara spesifik kantor Kepala Desa Tamansari, Jember memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan administrasi kependudukan, termasuk di antaranya perizinan-perizinan seperti pekerjaan umum, perizinan umum desa, kesehatan warga desa, perumahan, penataan ruang, perhubungan, lingkungan hidup, pertanahan yang menjadi kewenangan daerah, serta pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Pada pemerintahan Desa Tamansari terdapat beberapa lembaga, yang meliputi BPD, PKK, LPM, BABINSA, dan BHABINKAMTIBMAS.
Desa Tamansari memiliki potensi yang sangat besar baik sumber daya alam maupun sumber daya manusianya. Terdapat lahan pertanian dan lahan pekarangan subur yang cocok untuk tanah perkebunan. Mayoritas memiliki mata pencaharian sebagai petani dan peternak, salah satunya Dusun Perbalan yang memiliki komoditas pepaya terbesar dibandingkan dengan dusun lainnya. Sedangkan untuk peternakannya sendiri, warga Desa Tamansari mayoritas memiliki hewan ternak sapi di setiap rumahnya. Oleh karenanya, tak heran beternak sapi menjadi kegiatan sampingan para warga. Sapi dianggap warga sebagai bentuk investasi yang dapat digunakan sewaktu acara besar, seperti saat menikahkan anak mereka. Beberapa warga Desa Tamansari juga bermata pencaharian sebagai pengrajin mebel seperti almari, meja, kursi, dan lain sebagainya.
Selain pepaya terdapat juga komoditas lain yaitu jagung, pisang, kelapa dan padi. Untuk komoditas padi, penanamannya hanya dapat dilakukan satu tahun sekali karena Desa Tamansari berada jauh dari saluran irigasi sehingga kebutuhan airnya kurang tercukupi. Kondisi lingkungan di Desa Tamansari cukup bersih karena adanya kesadaran masyarakat akan pengelolaan sampah.
Desa Tamansari memiliki kegiatan rutin berupa posyandu, pengajian, yasinan, dan perayaan pada hari-hari besar tertentu. Kegiatan posyandu dilakukan rutin setiap bulan sebagai upaya pengecekan rutin balita dan ibu hamil. Kegiatan tersebut berupa imunisasi, penimbangan berat badan bayi, pengukuran tinggi badan bayi, evaluasi tumbuh kembang, serta penyuluhan dan konseling tumbuh kembang balita. Warga Desa Tamansari juga memiliki kesadaran yang tinggi terhadap kegiatan gotong royong dan kerja bakti untuk menjadikan desa yang bersih, aman dan kompak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H