Mohon tunggu...
KKN 140 Tanggul Angin
KKN 140 Tanggul Angin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Akun KKN 140 Universitas Jember di Desa Tanggul Angin, Kecamatan Tegal Ampel, Kabupaten Bondowoso, Provinsi Jawa Timur, Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Kkn

KKN 140 Universitas Jember Kenalkan Program Eco Brick di SD Tanggulangin 1 untuk Mengelola Sampah Plastik

4 Agustus 2024   23:51 Diperbarui: 19 Agustus 2024   13:08 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Bersama Siswa SD Tanggulangin 1

(01/08/2024) Pada Minggu keempat pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Tanggulangin, Kecamatan Tegal Ampel, Bondowoso, kelompok KKN 140 Universitas Jember kembali meluncurkan program baru mereka, yaitu SERASI (Sekolah Ecobrick Ramah Lingkungan dan Semangat Inovasi). Program ini merupakan inisiatif ketiga dari kelompok 140 yang dirancang untuk membantu mengatasi masalah sampah plastik di lingkungan sekolah.

Praktek Pengelolaan Sampah menjadi Ecobrick
Praktek Pengelolaan Sampah menjadi Ecobrick
Tahap awal program ini dimulai dengan sosialisasi kepada seluruh siswa dan guru mengenai pentingnya pengelolaan sampah plastik dan manfaat eco brick. Mahasiswa KKN 140 menjelaskan bahaya sampah plastik yang sulit terurai, mencemari lingkungan, mengancam kehidupan laut, dan berdampak negatif pada kesehatan manusia. Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan siswa dan guru tentang pengelolaan sampah plastik. Program ini memiliki visi untuk mewujudkan sekolah yang bersih dan ramah lingkungan melalui pemanfaatan eco brick sebagai solusi pengelolaan sampah plastik. Untuk mencapai visi tersebut, kelompok KKN 140 mengorganisir kegiatan pengumpulan sampah plastik dari rumah tangga, sekolah, dan tempat umum. Sampah plastik yang terkumpul kemudian digunakan untuk membuat eco brick.

Partisipasi Siswa SD Tanggulangin 1 dalam Pembuatan Ecobrick
Partisipasi Siswa SD Tanggulangin 1 dalam Pembuatan Ecobrick
Sasaran utama dari program ini adalah siswa dan guru. Kegiatan yang dilakukan meliputi sosialisasi, pengumpulan sampah, pelatihan, dan pembuatan infrastruktur. Setelah memberikan sosialisasi mengenai pentingnya pengelolaan sampah plastik, kelompok KKN 140 mengadakan pelatihan untuk siswa dan guru tentang cara membuat eco brick yang benar dan efektif. Pelatihan ini bertujuan untuk memberdayakan siswa dalam proses pengumpulan dan pembuatan eco brick, serta meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan sekolah. Pasca pelatihan, kelompok KKN 140 mulai memanfaatkan eco brick yang telah dibuat untuk menciptakan infrastruktur ramah lingkungan di SD Tanggulangin 1. Infrastruktur yang dibuat meliputi media tanaman yang dibuat menjadi pot tanaman dan kursi taman. Hasil karya dari masing-masing kelas nantinya akan dibuat dan dikumpulkan menjadi Eco Garden yang ada di lingkungan sekolah.

Eco Garden dengan Pot dan Kursi dari Ecobrick
Eco Garden dengan Pot dan Kursi dari Ecobrick
Tujuan dari program ini adalah untuk mengurangi jumlah sampah plastik yang mencemari lingkungan sekolah, meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab warga sekolah terhadap lingkungan, memupuk kreativitas para siswa, serta menciptakan infrastruktur ramah lingkungan di SD Tanggulangin 1. Diharapkan, dengan adanya program eco brick ini, siswa dan guru dapat lebih sadar akan pentingnya pengelolaan sampah plastik dan dapat memanfaatkan sampah plastik dengan lebih optimal. Program eco brick ini mendapat dukungan positif dari kepala sekolah dan para guru di SD Tanggulangin 1. Mereka mengakui bahwa program ini sangat bermanfaat bagi lingkungan sekolah dan diharapkan dapat menjadi solusi yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi seluruh siswa SD Tanggulangin 1. (KKN UMD UNEJ 2024/Kelompok 140/Tanggulangin-Bondowoso)

Sumber:
1. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA: Pengolahan Sampah Anorganik Melalui Ecobrick Sebagai Upaya Mengurangi Limbah Plastik (2022)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kkn Selengkapnya
Lihat Kkn Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun