Kelompok 94 KKNT UPN “Veteran” Jawa Timur berusaha semaksimal mungkin untuk membantu meningkatkan potensi apapun yang ada di Desa Carangwulung, Kecamatan Wonosalam, Jombang. Potensi pariwisata yang tinggi tentunya menjadi fokus utama bagi kelompok kami. Dalam mengembangkan sebuah desa tidak cukup hanya melalukan perubahan dalam satu bidang saja. Setelah kami berada di Desa Carangwulung selama kurang lebih 2 bulan terdapat potensi lain yang dapat kami kembangkan yaitu dalam bidang UMKM. Hal tersebut dapat dijadikan sebagai media untuk mengembangkan desa secara bertahap agar dikenal oleh masyarakat secara luas. Mula-mula pemetaan UMKM secara lebih detail dilakukan untuk memudahkan kelompok kami dalam melakukan pemasaran baik secara online maupun offline.
Desa Carangwulung terdiri dari 6 dusun yang rata-rata memiliki UMKM dengan jenis usaha yang beragam. UMKM dalam bidang kuliner lebih banyak dijalankan oleh warga karena lebih mudah dipasarkan kepada orang sekitar. Sejarah Indonesia mengenai hasil rempah-rempah yang subur dan unggul dibuktikan oleh warga dengan memanfaatkan lahan yang ada serta cara pengelolaan yang tepat. Hasil rempah-rempah diubah dalam bentuk bubuk dengan kemasan yang praktis sehingga dapat dimanfaatkan oleh konsumen sesuai dengan keinginannya. Selain itu, hasil dari perkebunan seperti singkong, pisang, serta talas digunakan warga sebagai peluang dalam mengembangkan UMKM yang telah dibangun. Hasil kebun diolah menjadi keripik yang renyah dan nikmat dengan pengemasan yang cukup bagus dalam tahap awal ini. Letak Desa Carangwulung yang masih termasuk dalam Kecamatan Wonosalam tidak menghilangkan ciri khasnya yaitu buah durian. Durian merupakan buah yang lezat dan dapat diolah menjadi beragam jenis makanan salah satunya es krim yang dapat dinikmati semua kalangan. Tidak hanya buah durian saja, melainkan alpukat, buah naga, serta stroberi juga dimanfaatkan warga untuk dijadikan es krim untuk menambah variasi rasa.
Pemetaan UMKM yang telah kami lakukan ini nantinya akan dijadikan acuan dalam membuat media sosial sebagai wadah untuk mempromosikan produk UMKM. Selain itu, program kerja kami selanjutnya juga akan mengundang pemilik UMKM untuk memasarkan produknya secara offline kepada pengunjung yang datang sehingga UMKM di Desa Carangwulung dapat terbantu dalam melakukan perkembangan.
Penulis: Kusuma Wardhani Mas'udah. S.Si., M.Si dan Rahma Erlinda Aditia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI