Mahasiswa KKN-T Team 3 UNIRA Malang Siap Berkontribusi di Pondok Pesantren An-Nur 1 Bululawang

Universitas Islam Raden Rahmat (UNIRA) Malang

Malang, 15 Januari 2025 -- Universitas Islam Raden Rahmat (UNIRA) Malang resmi melepas sejumlah mahasiswa yang akan melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) di Pondok Pesantren An-Nur 1 Bululawang. Kegiatan pelepasan ini berlangsung di halaman utama kampus dan dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, dosen pembimbing lapangan.

Ketua yayasan UNIRA Malang, Dr. Muhammad Hanif, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar para mahasiswa mampu mengimplementasikan ilmu yang telah dipelajari di kampus untuk mendukung kegiatan pendidikan, sosial, dan pemberdayaan masyarakat di lingkungan pesantren. "Program KKNT ini adalah bagian dari kontribusi nyata mahasiswa dalam membangun sinergi antara dunia akademik dan masyarakat pesantren. Kami berharap mahasiswa dapat mengembangkan kreativitas serta memberikan solusi inovatif untuk berbagai tantangan yang ada." tutur beliau.

Prosesi penyerahan mahasiswa KKNT

PONDOK PESANTREN AN-NUR 1 BULULAWANG 

Jl. Raya Diponegoro No.4, Bululawang, Kec. Bululawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur 65171

Pondok Pesantren An-Nur 1 Bululawang, yang dikenal sebagai salah satu lembaga pendidikan Islam terkemuka di Kabupaten Malang, menjadi mitra strategis dalam pelaksanaan KKNT tahun ini. Pesantren yang dipimpin oleh Dr. KH Ahmad Fahrur Rozi memiliki ribuan santri yang berasal dari berbagai daerah, menjadikannya lingkungan yang kaya akan dinamika pendidikan dan pengembangan karakter.

Peran Mahasiswa KKNT di Pesantren:
Selama menjalani KKNT, para mahasiswa Unira akan terlibat dalam berbagai program, seperti:

• Program peningkatan pengolahan limbah dapur pesantren,
• Perencanaan Vertical Garden,
• Implementasi budidaya sayur organik,
• Pembuatan kolam ikan lele.

Roichatul Jannah F., salah satu mahasiswa yang mengikuti KKNT, mengungkapkan antusiasmenya. "Ini adalah kesempatan emas bagi kami untuk belajar langsung dari masyarakat pesantren. Kami siap berbagi ilmu sekaligus menyerap nilai-nilai kearifan lokal yang ada di sini," katanya.

Kegiatan pelepasan ini ditutup dengan doa bersama dan simbolisasi penyerahan mahasiswa kepada pihak pesantren, menandai dimulainya masa pengabdian yang akan berlangsung selama kurang lebih 40 hari. Program KKNT diharapkan dapat memberikan dampak positif baik bagi mahasiswa maupun komunitas pesantren, sekaligus memperkuat kemitraan antara lembaga pendidikan tinggi dan pesantren dalam upaya membangun bangsa.