Mohon tunggu...
Kkn T18
Kkn T18 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

menulis

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa KKNT-18 Ziarah ke Makam Moyang, Merajut Kembali Nilai-Nilai Leluhur

30 Agustus 2024   16:02 Diperbarui: 30 Agustus 2024   16:04 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kunjungan ke makam moyang adalah salah satu tradisi yang masih kental di berbagai budaya, terutama di Indonesia. Ziarah ke makam leluhur atau moyang sering kali dilakukan sebagai bentuk penghormatan dan ungkapan rasa syukur atas jasa serta pengorbanan yang telah diberikan oleh para leluhur. Tidak jarang, kunjungan ini dilakukan secara rutin, baik saat momen-momen tertentu seperti hari raya, ulang tahun wafat, atau dalam rangkaian upacara adat.

Saat berziarah, biasanya para keturunan datang bersama keluarga besar. Mereka membersihkan makam, menabur bunga, membakar dupa, dan berdoa untuk keselamatan arwah serta keberkahan bagi keluarga yang masih hidup. Ritual ini mencerminkan keyakinan bahwa hubungan antara yang hidup dan yang telah tiada tetap terjalin erat, dan doa serta penghormatan dari keluarga dapat memberikan kedamaian bagi arwah moyang.

Kunjungan ke makam moyang juga sering kali menjadi momen refleksi. Di hadapan pusara leluhur, para pengunjung merenungkan nilai-nilai kehidupan yang diwariskan oleh generasi sebelumnya. Banyak yang merasa mendapatkan kekuatan spiritual serta motivasi untuk menghadapi tantangan hidup dari ziarah ini. Dalam suasana yang khusyuk, rasa syukur atas keberlangsungan garis keturunan dan harapan untuk masa depan keluarga juga dilantunkan dalam doa.

Tradisi ini menunjukkan betapa pentingnya mengenang dan menghormati asal-usul serta sejarah keluarga. Ziarah ke makam moyang bukan sekadar rutinitas, melainkan juga simbol penghargaan terhadap warisan budaya dan nilai-nilai kekeluargaan yang telah diturunkan dari generasi ke generasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun