Mojokerto - Kegiatan KKN merupakan salah satu langkah bagi mahasiswa untuk membantu permasalahan yang ada di masyarakat. Melalui kegiatan KKN Tematik MBKM, UPN "Veteran" Jawa Timur ikut andil dalam menangani masalah stunting yang ada di Mojokerto. Dengan skema KKN bernama Desa Bebas Stunting.
Stunting adalah masalah gizi pada anak akibat dari kurangnya kecukupan gizi dari masa kehamilan ibu hingga anak umur 24 bulan sehingga mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada anak. Dampak jangka pendek stunting adalah terganggunya perkembangan otak, kecerdasan, gangguan pertumbuhan fisik serta gangguan metabolisme, sedangkan dampak jangka panjangnya adalah menurunnya kemampuan perkembangan kognitif otak anak, kesulitan belajar, kekebalan tubuh lemah sehingga mudah sakit serta berisiko tinggi munculnya penyakit metabolik.
Permasalahan utama yang menyebabkan masih tingginya angka stunting merupakan kombinasi antara rendahnya kesadaran mengenai stunting, kebijakan yang belum konvergen dalam memberikan dukungan terhadap pencegahan stunting, dan permasalahan komunikasi dalam perubahan perilaku baik di tingkat individu, tingkat masyarakat, dan tingkat pelayanan kesehatan.
Permasalahan lain yang dapat menyebabkan stunting dapat berasal dari beberapa faktor lain, seperti kurangnya asupan gizi pada anak, kondisi lingkungan sekitar, dan kurangnya edukasi pada masyarakat mengenai stunting.
Permasalahan stunting harus ditangani dengan baik sehingga perlu adanya keterlibatan dari beberapa pihak, seperti ibu, petugas kesehatan sekitar, dan lainnya.
Oleh karena itu, dengan adanya KKN Tematik MBKM selama 3 bulan, Kelompok 102 siap membantu masyarakat dalam mencegah dan memberantas stunting tepatnya di Desa Candiharjo, Kec. Ngoro, Kab. Mojokerto.
Pertama kali yang dilakukan yaitu mengunjungi Kantor Desa Candiharjo untuk meminta izin dan memberitahu maksud kedatangan mahasiswa UPN "Veteran" Jawa Timur kelompok 102. "Kami ikut mendukung kegiatan KKN dalam mencegah permasalahan stunting di Desa Candiharjo. Para mahasiswa bisa langsung berkoordinasi dengan bidan desa Candiharjo sehingga memudahkan melakukan kegiatan program kerja yang sudah ada atau yang hendak anda lakukan," ujar Kepala Desa Candiharjo.
Dengan adanya kegiatan KKN - Tematik MBKM dalam menangani permasalahan stunting, diharapkan mampu membantu mengedukasi masyarakat mengenai stunting sehingga anak-anak dapat tumbuh dengan sehat dan Desa Candiharjo dapat menjadi Desa Bebas Stunting.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H