Mohon tunggu...
kknsumberkolak17
kknsumberkolak17 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar

Kelompok pengabdian masyarakat oleh Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mahasiswa KKN UNEJ Inovasikan Nugget Daun Kelor untuk Cegah Stunting di Desa Sumberkolak

30 Januari 2025   12:27 Diperbarui: 30 Januari 2025   12:31 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Hasil Produk Olahan Makanan Nugget Kelor Sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Desa Sumberkolak

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jember (UNEJ) di Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, menjalankan program inovatif dalam upaya pencegahan stunting dengan mengolah daun kelor menjadi nugget. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh tingginya angka stunting di daerah pedesaan akibat kurangnya asupan gizi seimbang. Daun kelor dipilih sebagai bahan utama karena kandungan nutrisinya yang tinggi, terutama protein, zat besi, dan kalsium yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan anak.

Dalam prosesnya, mahasiswa akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai manfaat daun kelor serta cara mengolahnya menjadi nugget yang lezat dan bergizi, serta mengajarkan teknik pengolahan mulai dari pencucian, pencampuran dengan bahan tambahan seperti daging ayam atau tahu, hingga proses penggorengan yang menghasilkan nugget sehat. Produk ini tidak hanya bernilai gizi tinggi, tetapi juga memiliki cita rasa yang disukai anak-anak, sehingga diharapkan dapat menjadi alternatif makanan sehat dalam keluarga.

Selain pelatihan pembuatan nugget daun kelor, mahasiswa KKN UNEJ juga akan memberikan edukasi kepada pelajar sekolah dasar di desa Sumberkolak tentang pentingnya pola makan sehat dan bergizi. Melalui pendekatan ini, masyarakat tidak hanya mendapatkan produk inovatif, tetapi juga pengetahuan yang dapat diterapkan secara berkelanjutan. Dengan adanya program ini, diharapkan kesadaran gizi masyarakat meningkat, angka stunting berkurang, serta potensi lokal seperti daun kelor dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk kesejahteraan desa.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun