Sumberdawesari, Pasuruan - Pada awal bulan Juli 2024, Mahasiswa KKN UINSA berhasil membentuk kelompok "Bhakti Bumi" dan mengolah lahan menjadi kebun gizi.Â
Berawal dari hasil FGDÂ (Focus Group Discussion)Â bersama kelompok masyarakat desa sumberdawesari dan inisiasi dari mahasiswa KKN UINSA kelompok 46 yang menghasilkan sebuah gagasan :
yang pertama, kelompok "Bhakti Bumi" adalah kumpulan masyarakat yang bertugas untuk mengelola, merawat, dan mengumpulkan hasil pasca panen. kelompok "Bhakti Bumi" beranggotakan pemerintah desa sebagai pelindung, ahli pertanian sebagai konsultan atau penasihat, dan gabungan elemen masyarakat sebagai penggerak di lapangan.Â
Harapannya dengan adanya kelompok "Bhakti Bumi" dapat menjadi pelopor dan ruang gerak masyarakat untuk ikut andil dalam pemenuhan gizi di desa sumberdawesari.
yang kedua, kebun gizi sebagai wadah untuk memanfaatkan lahan yang berada di dekat pendopo wisata garden tirta. Berbagai Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dan sayur-mayur ditanam di kebun tersebut, seperti tomat, cabe, sereh, pandan, dan masih banyak lainnya. Tujuan dibentuknya kebun gizi ini didasari oleh keluhan masyarakat yang merasa kesulitan dalam mendapatkan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dan sayur-mayur dengan harga terjangkau.Â
Harapannya dengan adanya kebun gizi dapat bermanfaat bagi masyarakat khususnya dalam pemenuhan gizi, serta masyarakat dapat memiliki menu makanan sehat yang inovatif dan variatif sehingga dapat meningkatkan selera makan yang baik.
Kegiatan ini diawali dengan pembelian bibit tanaman, proses membersihkan rumput liar dan pembuatan bedeng-bedeng sebagai media tumbuh untuk tanaman, mempermudah sistem irigasi, dan mempermudah masyarakat dalam melakukan perawatan tanaman. kegiatan tersebut dihadiri oleh pemerintah desa dan masyarakat yang berkepentingan. Kemudian, dilanjutkan dengan menanam bersama Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dan sayur-mayur. Pada saat proses menanam diikuti oleh kelompok masyarakat, seperti ibu PPK, tim 8, dan kelompok Bhakti Bumi. Selain itu, mahasiswa KKN UINSA juga mendatangkan ahli dibidang tersebut untuk menjelaskan terkait dengan teknis menanam yang benar. Berikut langkah-langkah menanam, yaitu :
- Pertama yang harus dilakukan adalah menggali tanah secukupnya sampai berbentuk lubang. Hal tersebut harus dilakukan secara zig-zag agar tanaman tidak berdesakan saat tumbuh nantinya;Â
- Kedua, Memberi pupuk dengan takaran kurang lebih dua genggam tangan;Â
- Ketiga, menanam tanaman yang ingin ditanam;
- Terakhir, menyiram tanaman dengan air. hal tersebut harus dilakukan agar tanaman mendapatkan pertumbuhan dengan maksimal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H