Sempol, Ijen, Bondowoso - Mahasiswa KKN UMD 92 Universitas Jember turut mencari solusi untuk mengatasi masalah sampah yang menjadi permasalahan utama bagi masyarakat Sempol, dikarenakan tidak adanya Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Â Keterbatasan lahan untuk dijadikan sebagai Tempat Pembuangan Akhir (TPA) membuat sampah tidak dapat dikelola dengan baik yang berujung menumpuk dan mencemari lingkungan.
Dengan adanya permasalahan yang terjadi, Mahasiswa KKN UMD 92 Â Universitas Jember memberikan solusi untuk mengurangi sampah anorganik tersebut, dengan melakukan edukasi dan aksi pembuatan ecobrick bersama SDN Sempol 1. Kegiatan diawali dengan pengenalan program kerja dan diskusi bersama kepala sekolah SDN Sempol 1 ."Sebelumnya disini juga pernah bikin ecobrick, tapi endingnya jadi tumpukan sampah lagi karena tidak dimanfaatkan. Jadi harapan ibu, mas mbak nya mungkin bisa memanfaatkan ecobrick nya jadi barang yang berguna biar tidak menumpuk jadi sampah lagi". Ujar Ibu Kepala Sekolah SDN Sempol 1 (20/07/2024).
Pada hari Senin 22 Juli 2024 di SDN Sempol 1 dilakukan kegiatan sosialisasi bertema Peduli Lingkungan dengan 3R (Reduce, Reuse, Recycle). Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan dan mengajak siswa SDN Sempol 1 terutama kelas 4,5 dan 6 agar dapat mengolah sampah 3R. Kegiatan berjalan dengan lancar lalu dilanjutkan dengan pengisian sampah plastik ke dalam botol bekas hingga padat. Kegiatan tidak berhenti disini, Mahasiswa KKN 92 UNEJ mengajarkan siswa terkait cara perakitan ecobrick di setiap kelas dengan menyesuaikan setiap jam mata pelajaran seni rupa.
Ecobrick yang telah terkumpul dirakit menjadi meja yang dimanfaatkan sebagai meja baca di perpustakaan. Kegiatan ditutup dengan penyerahan Ecobrick pada hari Senin 19 Agustus 2024 sejumlah 4 buah meja baca oleh mahasiswa KKN 92 UNEJ kepada pihak sekolah. Harapannya dengan adanya meja baca dari ecobrick ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh sekolah serta meningkatkan minat baca siswa siswi SDN Sempol 1.
