(Kuningan, Selasa 13/08/2024). Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Kuningan (UMK) Desa Sangkanurip telah menggelar kegiatan Workshop Digital Marketing untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang bertempat di Gor Graha Dasawala di Desa Sangkanurip Kecamatan Cigandamekar Kabupaten Kuningan.
Dengan mengusung tema “Optimalisasi Media Sosial untuk Pemasaran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)” workshop tersebut bertujuan untuk membekali para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk memahami strategi Digital Marketing serta keterampilan dalam memanfaatkan Teknologi Digital untuk pengembangan usaha dan peningkatan perekonomian. Dalam kegiatan ini Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) turut mengundang Kepala Desa Sangkanurip dan Perangkat Desa serta Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Desa Sangkanurip.
Bapak Gunawan Wibiksana selaku Kepala Desa Sangkanurip dalam sambutannya menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan workshop ini. “...Dengan adanya Workshop Digital Marketing sebagai sarana penunjang bagi produk bapak ibu untuk meningkatkan penghasilan dan produktivitas Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Desa Sangkanurip, maka dari itu kami selaku Perangkat Desa mendukung penuh kegiatan yang diusung oleh Mahasiswa program KKN Universitas Muhammadiyah Kuningan ini...” –Ujarnya.
Workshop ini diisi oleh Ketua Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Kabupaten Kuningan, Bapak Asep Mahpudin, M.Kom selaku Narasumber pada sesi penyampaian materi. Beliau menyampaikan akan potensi besar terhadap permasalahan produk pada beberapa media sosial. Menurut data yang beliau paparkan dalam sesi penyampaian materinya terdapat data per-Januari 2024 bahwa dari 385 miliar pengguna sosial media 90,9 % media sosial yang paling sering digunakan yaitu WhatsApp.
Beliau juga memberikan edukasi terhadap pengoptimalan media sosial dalam manajemen pemasaran produk meliputi; WhatsApp, Instagram dan Tiktok. Selanjutnya, pemaparan terkait strategi Digital Marketing, yaitu Teori Marketing Mix meliputi; menentukan dan mengidentifikasi produk, menentukan harga produk, tempat point of sales, dan komunikasi produk ke pelanggan sebagai bentuk pengaplikasian Teori Marketing Mix (Product, Price, Place, Promotion).
Selain menyampaikan Teori Marketing Mix, beliau juga menjelaskan mengenai jenis-jenis Content Pillar. “...Content Pillar merupakan point utama dalam strategi per-kontenan yang berfungsi sebagai pemandu dalam memberi garis besar tema konten yang menarik perhatian khalayak umum. Yaitu; Promotional, Entertainment, Educational, dan Conversational” –sambungnya.
Dalam kegiatan Workshop ini diikuti oleh 50 Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari setiap Dusun Desa Sangkanurip. Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang hadir di kegiatan ini bergerak pada bidang yang variatif. Yaitu; makanan khas/oleh-oleh desa, produksi hasil bumi, pakaian, tekstil, kebutuhan sehari-hari dan usaha kaki lima.
Pada kegiatan Workshop Digital Marketing ini tidak hanya sekedar sesi penyampaian materi akan tetapi para audiens juga diberikan edukasi dan dasar pelatihan terkait pembuatan desain konten promosi produk dengan memanfaatkan aplikasi Canva sebagai aplikasi editing yang mudah dipahami.
