Balai Desa Rowosari – Kehadiran mahasiswa KKN disambut antusias oleh perangkat desa terlebih tidak hanya satu tim KKN yang menjalankan program kerja di desa Rowosari, Kecamatan Sumberjambe. Adapun tim KKN tersebut yakni KKN PMM UNEJ, KKN Kolaboratif 2024, dan KKN 2024 Universitas Ibrahimy Situbondo.
Suami sekaligus pendamping Ibu Kades H. Ahmad Supardi, membuka kegiatan pertemuan dengan sambutan serta menyampaikan bahwa “Tentunya kalau ada kegiatan di desa, InsyaAllah adik-adik KKN akan dilibatkan” ujar Hj Ahmad Supardi, Selasa (6/8).
Selain itu, H. Ahmad Supardi juga memperkenalkan nama dan tugas dari para perangkat desa yang hadir di desa mulai dari sekretaris desa hingga staff-staff yang ada di perangkat desa. Disampaikan pula terkait profil Desa Rowosari dengan penduduk sebanyak 5.122 orang termasuk anak-anak, lembaga pendidikan mulai dari paud, TK, SD, SMP, hingga SMA, dan terdapat 6 dusun dengan 2 dusun yang tidak memiliki kepala dusun karena pensiun.
Pada acara tersebut H. Ahmad Supardi juga menyampaikan bahwa “Ekonomi masyarakat di Desa Rowosari rata-rata petani, dengan tani unggulan Rowosari adalah kopi, padi, dan sengon. Produk unggulan pertaniannya yaitu durian dan alpukat”.
Selain perkenalan perangkat desa hingga profil Desa Rowosari, tiap-tiap tim KKN menyampaikan program kerja yang akan dijalankan selama kurang lebih 1 bulan dimulai dari pemaparan oleh Kordes KKN PMM UNEJ, dilanjut Kordes KKN Universitas Ibrahimy Situbondo, dan diakhiri perwakilan KKN Kolaboratif 2024. Masing-masing tim KKN memperkenalan diri masing-masing yang berasal dari beragam fakultas, prodi, maupun universitas untuk tim KKN Kolaboratif 2024.
KKN PMM UNEJ memiliki program kerja yang berfokus pada kelompok tani kopi di desa Rowosari dengan melibatkan 2 kelompok tani yaitu Kelompok Tani Mekarsari dan Kelompok Tani Maju. Pada tim KKN Kolaboratif 2024 memiliki 3 bidang yang akan dijalankan yaitu mencakup sumber daya alam dengan pembuatan pupuk dari kulit kopi, sumber daya manusia dengan melaksanakan kegiatan posyandu dan pencegahan stunting, serta pengembangan wisata di Desa Rowosari dengan menempatkan penunjuk jalan. Sedangkan pada tim KKN Universitas Ibrahimy Situbondo memiliki program kerja kajian tentang Islam hingga kegiatan posyandu.
Penulis : Novia Margaretha dan Farrel Rayhan Nabil
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H