Kegiatan Lomba voli yang diselenggarakan KKN UIN Walisongo Semarang posko 53 dinilai memiliki efek yang besar bagi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah atau UMKM.
"Dari kegiatan ini, selain seni juga kuliner-kuliner, UMKM kita merupakan multiplayer effect yang akan menggeliat," kata Baghas Siwi Wicaksono selaku koordinator posko 53 saat membuka kegiatan yang diselenggarakan di gedung lapangan dusun Cebongan desa Bener, Minggu, 30 Oktober 2022.
Ajang Lomba Voli ibu ibu PKK kali ini dinyatakan telah menciptakan peluang menarik bagi UMKM lokal. UMKM yang menjual makanan dan minuman menjadi salah satu jenis usaha yang paling merasakan manfaat ekonomi dari penyelenggaraan Lomba Voli PKK kali ini.
“Saya sangat merasa terbantu terhadap adanya event lomba voli ibu ibu PKK ini omset saya sangat bertambah besar dan sangat menguntungkan saya” ujar bu Tris.
Dalam momen itu, Kordes Posko 53 tersebut mengharapkan agar kegiatan seperti ini bisa diselenggarakan setiap 3 bulan sekali atau minimal 1 tahun sekali agar multiplayer effect nya berlangsung.
"Saya bangga sekali dengan adanya kegiatan ini, kita sangat mendukung melalui UMKM lokal. Harapan kita setiap 3 bulan sekali atau minimal 1 tahun sekali harus ada kegiatan-kegiatan seperti ini," ujarnya.
Dia menambahkan, bahwa kegiatan tersebut mempunyai arti penting guna membangun kebersamaan antar masyarakat agar semakin kompak untuk berinovasi dalam menyelenggarakan event yang di mana akan menghasilkan effect bagi para pelaku UMKM dan lainya.
Dalam acara ini team KKN Posko 53 berharap bisa memantik jiwa masyarakat agar terus mengadakan event yang seperti ini agar bisa memajukan masyarakat sekitar dan berharap event lain akan lebih besar dari event yang di jalankan team KKN Posko 53 dan di bantu warga dusun Cebongan Desa Bener.
