Tim KKN Reguler kelompok 14 Universitas Islam Negeri Walisongo mengajak masyarakat menanam tanaman obat keluarga (toga) di Rw VI Rt I Kelurahan Bangetayu Kulon Minggu (30/10). Kegiatan ini dimulai pukul 8 hingga jam 11.
Ide penanaman toga ini muncul karena melihat situasi lingkungan. Tim KKN Reguler 79 Kelompok 14 lalu memiliki inisiatif melakukan kegiatan yang efektif dengan memanfaatkan tanaman keluarga yang dapat ditanam dan diolah dengan mudah.
Tanaman toga merupakan beberapa jenis tanaman obat yang dapat ditanam dengan mudah di pekarangan rumah ataupun di pot plastik. Tanaman-tanaman toga sendiri terdiri dari jahe merah, kunyit, kumis kucing, kayu putih, bidara, dan masih banyak lagi. Keberadaan tanaman toga ini banyak membawa manfaat baik bagi kesehatan, salah satunya mudah diolah menjadi minuman herbal seperti, jamu kunir, jamu sinom, wedang jahe, wedang sirih dan lain sebagainya.
Safira selaku ketua panitia "peran ibu-ibu sangat penting dalam keluarga. Nantinya setelah kegiatan ini, diharapkan ibu-ibu di Desa Bangetayu Kulon dapat menanam tanaman toga di pekarangan rumahnya masing-masing. Selain itu, kegiatan ini sekaligus bertujuan untuk menjaga, membudidayakan dan melestarikan tanaman obat Indonesia yang kemungkinan mengalami kepunahan".
"Saya senang dengan bantuan yang diberikan Tim KKN Â posko 14 ini sudah mempunyai insiatif untuk melakukan kegiatan penanaman toga, dan mudah-mudahan bisa dimanfaatkan dan diolah masyarakat dengan baik". Ujar Bu Heru Winarsih Selaku ibu RW VI
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H