KKN UIN Walisongo Ambarawa-Jambu Gelar Bazar guna Mendukung Kegiatan Gempur Rokok Ilegal Pemprov Jateng

Mahasiswa KKN Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang yang sedang melakukan KKN di Kecamatan Ambarawa dan Jambu menggelar acara meriah berupa bazar UMKM guna mendukung program "Gempur Rokok Ilegal" yang dicanangkan oleh Pemprov Jateng dan Bea Cukai. Acara yang dilaksanakan pada 22 November ini berlangsung di Kantor Kecamatan Ambarawa dan dihadiri oleh masyarakat dari berbagai Kelurahan dan Desa.

            Kegiatan tersebut diawali dengan senam bersama yang melibatkan ratusan warga. Masyarakat tampak antusias mengikuti setiap gerakan senam yang dipandu oleh instruktur senam profesional, . Setelah itu, acara dilanjutkan dengan berbagai aktivitas menarik, seperti bazar produk lokal, makan bersama, penampilan seni tari, dan pembagian doorprize.

            Bazar yang digelar menghadirkan produk-produk unggulan lokal dari setiap desa dan kelurahan yang ada di Kecamatan Ambarawa dan Jambu, seperti kerajinan tangan, makanan tradisional, dan lainnya. Mahasiswa KKN bersama masyarakat setempat turut mempromosikan produk-produk hasil karya UMKM, yang diharapkan dapat meningkatkan perekonomian warga setempat. 

Tidak hanya itu, acara ini juga menjadi ajang edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya dan dampak negatif dari rokok ilegal. Melalui penyuluhan yang disampaikan oleh mahasiswa KKN UIN Walisongo sebagai perwakilan dari pemprov jateng, masyarakat diajak untuk lebih peduli terhadap penggunaan produk tembakau yang sesuai dengan aturan hukum, dan bagaimana cara membedakan antara rokok legal dan ilegal.

            Salah satu Mahasiswa KKN UIN Walisongo, Muhammad Ubaidillah, mengungkapkan rasa terima kasih atas partisipasi aktif masyarakat. "Kegiatan ini kami selenggarakan untuk mendukung program Pemprov Jateng yakni gempur rokok ilegal sekaligus membantu mempromosikan produk UMKM yang ada disetiap kelurahan dan desa. Harapan kami kegiatan ini dapat mendekatkan mahasiswa dengan masyarakat melalui kegiatan yang edukatif, kreatif, dan bermanfaat." ujarnya.

                Acara semakin semarak dengan penampilan tari tradisional oleh posko 6. Selain itu, pembagian doorprize juga menambah kebahagiaan peserta yang hadir. Acara ini ditutup dengan foto bersama sebagai simbol kebersamaan antara mahasiswa, warga, dan pemerintah setempat. Dengan suksesnya kegiatan ini, diharapkan semangat kolaborasi antara mahasiswa, masyarakat, dan pemerintah dapat terus terjalin untuk mendukung berbagai program pembangunan di masa depan.