KENDAL - Mahasiswa KKN RDR 77 UIN Walisongo Semarang Kelompok 28 mengadakan Festival  lomba dalam rangka Peringatan Hari Santri Nasional tahun 2021 dengan tiga kategori, dimulai dari lomba mewarnai kaligrafi, lomba menghafal do'a sehari-hari dan lomba menghafal surat-surat pendek al-qur'an. Lomba dilaksanakan di TPQ NU 24 Riyadluth Thollab Desa Jung Semi, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah pada tanggal 20 Oktober 2021.
Festival ini diikuti oleh seluruh santri TPQ Riyadluth Thollab mulai dari kelas Pra-TK, jilid 1-6, gharib, dan al-Qur'an 1 dan 2 dengan partisipan mencapai 80 peserta. Â Dengan juri terdiri dari anggota KKN UIN Walisongo Kelompok 28 meliputi pembagian tugas penilaian lomba Mewarnai yang diikuti oleh kelas Pra-TK, jilid 1-3 dengan Juri Wahyu Puspa Indah Sari, Maulidatur Rohmaningtyas, Oky Yolanda Putri, Fahmiatan Nasikhah, dan Esti Anggriyani.Â
Lomba menghafal do'a sehari-hari diikuti oleh jilid 4-6, gharib, dan al-qur'an 1, dengan Juri Aris Kusaini, Windia Rohma, Saidatur Rosidah, Wulan Prasetyaningrum, dan Nisaa Nuria Millini. Dan lomba hafalan surat-surat pendek al-qur'an diikuti oleh kelas al-qur'an 2, dengan Juri Habyta Gashela Perdana Putry, Ruswati, Ahmad Balya Malka, Azidane Putra Wibowo, dan Rizky Hanafi.
Festival diadakan dengan tujuan Peringatan Hari Santri Nasional dan agar anak-anak mengenal dan mengingat Hari Santri Nasional sejak dini yang diperingati setiap tanggal 22 Oktober.
Acara diawali dengan sambutan oleh Bapak H. Aminuddin selaku perwakilan dari kepala sekolah TPQ Riyadluth Thollab Jung Semi, Kendal yang menyampaikan untaian terimakasih karena telah berkenan mengadakan Festival Hari Santri Nasional di TPQ Riyadluth Thollab.
Ahmad Balya Malka selaku Koordinator Kelompok 28, menyampaikan dalam sambutannya, "Terimakasih telah memperkenankan kami menggelar Festival Hari Santri Nasional dan terimakasih pada para santri sekalian yang turut memeriahkan lomba. Semoga acara dapat berjalan lancar dan bisa mencapai apa yang diharapkan oleh kita semua."
Zainul Mufti, selaku kepala TPQ menyampaikan rasa terimakasihnya dalam sambutan penutup lomba, "Terima kasih atas sumbangsih moril dan material peserta KKN RDR 77 UIN Walisongo Semarang yang dilakukan di Desa Jung Semi utamanya." Beliau mendo'akan pula agar kebaikan yang dilakukan ini bernilai ibadah dan menjadi amal baik yang diterima oleh Allah Swt.
Acara lomba disambut dengan kegembiraan dan antusias peserta dari awal pelaksanaan hingga mencapai ujung acara berlangsung dengan meriah. Acara ditutup dengan menyanyikan Mars Syubbanul Wathon oleh seluruh peserta dan dilanjutkan pengumuman pemenang lomba dan penyerahan hadiah.
Harapan kita semua agar para santriwan dan santriwati dapat mengenang dan memperingati peran para Kyai dan kaum santri dalam melawan penjajahan yang bertepatan dengan resolusi jihad KH. Hasyim Asy'ari tanggal 22 Oktober dan mampu menerapkan sikap taat dan patuh pada ustadz dan ustadzahnya. Semoga kita semua dalam menuntut ilmu diberi kelancaran, taat dan patuh kepada guru dan mendapat ilmu yang manfaat maslahah fi ddini fi dunnya wa akhirah Amiin.