Mohon tunggu...
kknpumsida08
kknpumsida08 Mohon Tunggu... Jurnalis - Kelompok 8 KKN-P Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Seputar aktivitas selama pengabdian masyarakat melalui KKN di Desa Bulukandang Kec. Prigen Kab. Pasuruan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perpisahan SDN Bulukandang 1: Mahasiswa KKN-P Umsida Gelar Pentas Seni

16 Februari 2023   14:01 Diperbarui: 16 Februari 2023   14:10 315
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

PRIGEN-Pengabdian di SDN Bulukandang I sudah tuntas dilakukan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. Ilmu yang selama ini didapat selama perkuliahan sudah diamalkan dalam kehidupan bermasyarakat, melalui program kerja Kuliah Kerja Nyata Pencerahan (KKN-P) yang diselenggarakan oleh universitas.

Tidak melulu tentang pendidikan, mahasiswa kelompok 8 KKN-P Umsida juga mengajarkan pelestarian budaya melalui seni tari. Karena belum ada ekstrakurikuler tari sebelumnya, antusias siswa siswi untuk belajar sangat tinggi. Waktu latihan yang cukup singkat, tidak memudarkan semangat kelompok 8 untuk melatih tari tersebut. Sebagai puncaknya, di gelar "Pentas Seni Penutupan KKN-P Umsida".

Bukan hanya pentas seni, kelompok 8 KKN-P Umsida juga membuat serangkaian lomba lomba untuk pemenang diumumkan pada akhir acara.

Kepala SDN Bulukandang I berterima kasih kepada kelompok 8 KKN-P Umsida 2023 yang sudah mendampingi proses belajar mengajar di sekolah. "Kami juga berterimakasih kepada SDN Bulukandang I yang sudah memberi kami kesempatan untuk belajar dan mengamalkan ilmu yang kami miliki" ujar Ilham selaku koordinasi desa, senin (11/02/2023). Suasana haru sangat terasa pada acara tersebut.

Beberapa siswa siswi merasa berat hati untuk berpisah dengan mahasiswa KKN-P Umsida kelompok 8. Namun, mahasiswa KKN-P Umsida senantiasa meyakinkan bahwa ilmu yang mereka tinggalkan tidak akan pernah hilang dan menjadi obat rindu terbaik.  

Reporter: Nirvanda Putri B.

Editor: Ahmad Alfan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun