Pucangrejo -- Mahasiswa KKN UIN Walisongo posko 42 mengadakan teras membaca yang bisa diikuti oleh semua kalangan mulai dari anak - anak sampai dewasa. Adanya teras membaca untuk menumbuhkan minat baca masyarakat yang tinggal di Desa Pucangrejo Kabupaten Pegandon Kecamatan Kendal. Teras membaca dilaksanakan setiap hari jum'at siang di teras Balaidesa. (26/07/2024).
Teras membaca salah satu program kerja dari divisi Pendidikan pada KKN UIN Walisongo Semarang Posko 42. Divisi ini terdiri dari 3 orang yaitu Habibah sebagai koordinator divisi, Wafiq dan Dhia sebagai anggota divisi.
Habibah mengatakan melihat zaman sekarang menurunnya tingkat membaca pada anak dan lebih memilih bermain gudget menjadi alasan kami mengadakan teras membaca ini.
"Teras membaca merupakan salah satu proker dalam KKN kami, latar belakang mengadakan teras membaca untuk menumbuhkan minat anak-anak dalam membaca dikarenakan seiring berjalannya zaman tingkat literasi pada anak menurun drastis dan tergantikan dengan penggunaan gudget pada anak" Ujar Habibah.
Koleksi buku diperoleh dari open donasi yang dishare lewat media sosial, Menerima buku bekas maupun baru karena membutuhkan buku banyak sehingga dalam pelaksanaan teras membaca memiliki banyak pilihan mulai dari fiksi, non fiksi, dan non fiksi kreatif.
"Kami mengadakan open donasi dengan menyebar pamflet lewat media sosial, dan alhamdulillah setelah kami share banyak dari pihak yang ingin mendonasikan bukunya. Kami menerima  semua buku dari bekas maupun baru" Kata Wafiq
Dhia menambahkan "Untuk sistem donasi kami menerima COD dan langsung dikirim ke posko kami yang ada di Desa Pucangrejo, selain buku kami juga menerima dana langsung yang nantinya tetep akan kami belikan buku."
Dhia menyampaikan bahwa siapapun yang ingin berdonasi Mahasiswa KKN posko 42 bersedia untuk mengambil atau kirim langsung tempat pelaksanaan KKN. Selain donasi berupa buku menerima donasi dengan bentuk uang langsung dan uang tersebut tetep akan dibelanjakan untuk buku ataupun kebutuhan yang nanti akan digunakan saat teras membaca.
Harapan kami dengan adanya teras membaca di Desa Pucangrejo dapat membuka jendela literasi membaca dan dapat berkelanjutan sehingga dapat mengurangi ketergantungan gudget.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H