Mohon tunggu...
KKNMIT18 POSKO42
KKNMIT18 POSKO42 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

KKN MIT-18 Posko 42 merupakan anggota KKN yang berasal dari UIN Walisongo Semarang. Posko kami berada di desa Pucangrejo Kecamatan Pegandon Kabupaten Kendal Jawa Tengah. Jumlah anggota dari kelompok KKN 15 mahasiswa yang terdiri dari 3 fakultas di UIN Walisongo Semarang.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pencegahan Stunting dengan Pemberian Makanan Tambahan Kader Pucangrejo

19 Juli 2024   14:05 Diperbarui: 19 Juli 2024   14:16 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Pucangrejo, Pegandon, Kendal - Mahasiswa KKN UIN Walisongo Posko 42 membantu menyukseskan program pemerintah desa Pucangrejo membantu anak yang terindikasi stunting dalam pencegahan dan penanganan stunting; penanganan stunting sangat penting untuk kualitas tumbuh kembang anak kedepannya. Bayi dan ibu hamil dapat diberikan makan melalui pemberian makanan tambahan (PMT) untuk memenuhi kebutuhan gizi mereka dan mendapatkan berat badan yang sesuai dengan usia mereka. (16/07/2024)

“Pelaksanaan PMT dibagi menjadi dua yaitu untuk bayi dan ibu hamil. Untuk ibu hamil diberikan selama 120 hari berturut – turut, sedangkan untuk bayi dibagi sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. Dalam kriteria yang ditentukan sebagai berikut : 90 hari diberikan untuk anak dibawah lima tahun, 14 hari diberikan untuk stunting tingkat rendah.” (ibu sulasti)

Menu makanan setiap harinya berbeda dan dalam pembuatannya sudah ada ahli gizi khusus yang membuatnya. Dalam kegiatan tersebut terbagi menjadi 3 disesuaikan dengan dusun yang ada di Pucangrejo dan pembagian tiap kader mulai dari pembuatan hingga pembagian keseluruh desa di Pucangrejo. Mahasiswa KKN UIN Walisongo Posko 42 ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Makanan tambahan seperti biskuit yang dibuat khusus dan mengandung banyak energi, protein, vitamin, dan mineral penting. Ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi 1 bungkus (3 keping) makanan tambahan setiap hari. Sebaliknya, untuk balita usia 6 bulan hingga 11 bulan, disarankan untuk mengonsumsi 2 bungkus (8 keping) setiap hari dan 3 bungkus (12 keping) setiap hari.” (dinas kesehatan kendal)

Adapun harapan pengadaan PMT ini supaya balita dan bayi yang akan lahir mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang baik dan mendapatkan gizi yang cukup.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun