Edukasi Cuci Tangan Untuk Anak TK Sebagai Upaya Meningkatkan Kesadaran Kesehatan di Desa Margosari

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler angkatan ke-83 Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang Posko19 melaksanakan kegiatan edukasi cuci tangan pada anak TK (19/10/2024)  

Divisi Kesehatan Lingkungan membantu dalam kegiatan tersebut, membersihkan lingkungan di area taman balai desa yang akan digunakan untuk melakukan edukasi cuci tangan. Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 50 anak - anak TK yang berasal dari TK Widyatama Margosari dan para guru pendamping. Selain itu, turut hadir perwakilan dari Pemerintah Desa Margosari, yaitu salah satunya Bu Lurah Desa Margosari, serta anggota KKN lain selain Devisi Kesehatan Ligkungan.

Ibu PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) mengatakan,  pentingnya pemahaman edukasi cuci tangan kepada anak-anak usia dini agar menjaga kebersihan tangan sebagai upaya mencegah penyebaran penyakit. Kebiasaan mencuci tangan merupakan salah satu cara yang paling efektif untuk mencegah penyebaran penyakit, terutama di kalangan anak-anak yang rentan. “Kami ingin memastikan anak-anak tidak hanya memahami cara mencuci tangan yang benar, tetapi juga berasumsi seperti biasa dilakukan secara rutin".

Dalam kegiatan ini, para anak-anak diajarkan 7 langkah mencuci tangan yang baik dan benar sesuai dengan anjuran dari Kementerian Kesehatan. Mulai dari membasahi tangan, menggosok punggung tangan, hingga membersihkan sela-sela jari dan ujung kuku. Acara tersebut, para anak-anak diajarkan cara mencuci tangan yang benar sesuai dengan standar WHO, yaitu selama 20 detik menggunakan sabun dan air mengalir. Selain itu, balai desa juga menyediakan fasilitas cuci tangan yang memadai, termasuk wastafel dan sabun cair di berbagai sudut ruangan.

Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah pencebaran lingkungan. Selain itu, dijelaskan juga bahwa tangan yang bersih adalah langkah pertama untuk menjaga kesehatan, terutama bagi anak-anak.Kegiatan ini juga didukung oleh Kementerian Kesehatan dan lembaga non-pemerintah yang fokus pada kebersihan dan kesehatan anak. Direktur Promosi Kesehatan dari Kementerian Kesehatan menyampaikan bahwa kebiasaan mencuci tangan dengan sabun harus ditanamkan sejak dini, terutama di lingkungan sekolah, sebagai upaya preventif terhadap penyakit menular yang sering terjadi pada anak-anak.

Selama kegiatan berlangsung, anak - anak terlihat antuasias dan semangat mengikuti arahan dari ibu - ibu pkk. mereka diajak untuk bernyanyi lagu - lagu tentang cuci tangan dan mengikuti gerakan mencuci tangan dengan penuh semangat. hal ini bertujuan agar anak- anak dapat lebih mudah mengingat langkah - langkah mencuci tangan yang benar.

Setelah sesi praktik mencuci tangan, kegiatan dilanjutkan dengan pembagian air mineral kemasan secara merata. kegiatan ditutup pada pukul 10.00 WIB dengan foto bersama antara anak - anak TK, Ibu- ibu PKK, dan sebagian anggota KKN UIN WALISONGO SEMARANG. Bu Lurah menyampaikan apresiasi dan berharap agar kegiatan seperti ini bisa terus dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan di kalangan masyarakat.

Dokumentasi Pribadi, 2024

Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan anak - anak TK Triguna dapat memahami pentingnya mencuci tangan dengan benar dan menjadikannya kebiasaan sehari - hari. demikian berita acara ini dibuat sebagai laporan pelaksanaan kegiatan cuci tangan yang berlangsung dengan lancar dan penuh antusiasme.