Sosialisasi Pengaruh Negatif Gadget pada Anak Usia Sekolah Dasar di SD Negeri 2 Petungsewu

Perkembangan teknologi digital semakin canggih membuat semua aktivitas makhluk hidup lebih mudah. Mulai dari pekerjaan ringan sampai pekerjaan berat akan terasa mudah dan cepat dalam pengerjaanya dengan bantuan teknologi yang ada. 

Terlepas dari efek positif itu, terdapat efek negatif yang disebabkan oleh adanya faktor kesalahan penggunaan teknologi. Mulai dari kecanduan fitur hiburan yang terdapat di dalam teknologi maupun fitur lainnya.

Mulai dari orang dewasa maupun anak-anak bisa kita lihat bersama bahwa dampak negatif penggunaan teknologi mulai dari bentuk smartphone, gadget, laptop, televisi, dan lainnya. 

Hal ini akan menimbulkan banyak dampak dari fisik maupun psikis manusia. Sangat disayangkan apabila dampak negatif ini terus menerus terjadi di usia anak-anak. Dapat mengakibatkan banyak permasalahan jika terjadi di usia anak-anak.

Dimana di usia mereka seharusnya asyik dapat bermain dengan teman-temannya bukan bermain game online di depan layar smartphone masing-masing. Selain menjadi pribadi individual dan anti sosial, dari segi prestasi akan menurun, bahkan dari segi fisik dapat terlihat secara jelas dampaknya. 

Dengan beberapa alasan tersebut, diadakanlah kegiatan sosialisasi pengaruh negatif gadget pada anak usia sekolah dasar di SD Negeri 2 Petungsewu oleh mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang. Adapun acara yang diselenggarakan untuk siswa SD kelas 4 dan 5 berjumlah 38 peserta.

Dokpri

Acara dipandu oleh mahasiswa UM dengan pemateri oleh Muhammad Argio Firdaus pada pukul 08.00 – 09.30 WIB bertempat di Ruang Kelas 5 SD Negeri 2 Petungsewu. Rangkaian acara di akhiri dengan game quiz berhadiah mengenai materi yang telah disampaikan dan foto bersama di dalam kelas. Selama berjalannya acara, seluruh peserta sangat antusias dalam mengikuti kegiatan sosialisasi ini.

Menurut sebagian siswa kelas 4 dan 5 SD Negeri 2 Petungsewu, menyatakan sosialisasi penggunaan gadget menumbuhkan kesadaran kebiasaan buruk yang selama ini telah dilakukan. Dengan adanya pemaparan materi yang dilakukan, siswa mampu memahami bahaya apa saja yang terjadi akibat penggunaan gadget yang berlebihan. 

Selain itu, pemaparan materi oleh Mahasiswa KKN dirasa menyenangkan bagi mereka. Siswa mendapat pengetahuan baru berupa efek radiasi yang ditimbulkan gadget dan cara menggunakannya dengan benar. Sehingga, siswa mendapat masukan dan dapat menerapkan kebiasaan baik pada kehidupan sehari-hari. 

Apalagi, dengan adanya sesi diskusi dan tanya jawab, membuat siswa kembali mengingat dan menggali informasi mengenai materi sosialisasi. Interaksi yang menyenangkan membuat mereka betah dalam mengikuti kegiatan tersebut. Dengan demikian, pelaksanaan program sosialisasi ini disambut antusias oleh siswa.