Malang - Pandemi Covid-19 yang berlangsung cukup lama, berdampak pada pendapatan masyarakat Pagelaran terutama pada pembuat opak. Hal ini, membuat Mahasiswa Universitas Negeri Malang tergerak untuk membuat kreasi baru mengenai opak, agar jajanan tradisional naik kelas dengan branding, packaging, serta marketing melalui media sosial. Opak adalah jajanan tradisional khas Pagelaran, yang berbentuk gulung.
Menurut salah satu pembuat opak, Ibu Supriah mereka menerima pesanan opak hanya pada saat lebaran saja. Kalau tidak lebaran, mereka tidak membuat. Faktor inilah yang membuat Mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang berinisiasi untuk membantu para pembuat opak agar pemasaran opak menjangkau lebih luas lagi ke seluruh Indonesia. Opak ini kami namakan "Opak Bolo". Dinamakan "Opak Bolo", secara filosofi dalam bahasa jawa, "Bolo" adalah kawan, kerabat atau saudara. Diharapkan ketika nama ini disematkan dalam jajanan opak ini, opak ini bisa mempererat dan merangkul para UMKM rumahan di seluruh di Indonesia, dan bersatu teguh membangun bisnis opak.
Pada kesempatan kali ini, kami dibantu oleh Pak Mukhlis, yaitu Kepala Dusun dan cukup mengerti mengenai opak. Adanya Pak Mukhlis, sangat membantu kami dalam merencanakan program kerja kami ini, beliau sangat sabar serta telaten membimbing kami. Beliau juga menjadi perantara kami dengan Ibu opak agar komunikasi dan penyampaian kami kepada mereka lebih mudah ditangkap.
Antusias dari kelompok usaha Opak meyakinkan kami bahwa Inovasi yang kami berikan pada mereka nantinya akan memberikan dampak pada perekonomian mereka. Hasil dari bimtek ini nantinya akan kami presentasikan pada acara penutupan KKN yang berlangsung esok hari. Kami mengundang deretan pejabat tinggi, dengan harapan agar jajanan opak ini bisa dibantu dipromosikan melalui beliau-beliau. Jadi, pangsa pasarnya lebih luas lagi. Â Â Â Â Â Â Â
Link Instagram Jajanan khas Desa Pagelaran "Opak Bolo" Â : Â https://www.instagram.com/opakbolo.mlg/Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H