Minggu, 21 Juli 2024Â -- Mahasiswa KKN MIT MB Posko 21 UIN Walisongo mengadakan Walisongo Mengajar di Masjid Baitus Sawa yang terletak di Kawasan Panti Asuhan Fakhruddin, Kelurahan Padangsari, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang. Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin tiap hari Ahad dengan tujuan saling berbagi ilmu dan pengalaman dengan santri -- santri yang berada di panti tersebut.
Pada pertemuan kali ini materi disampaikan oleh Syafa Bahjata Najwa yang merupakan mahasiswi program studi Pendidikan Agama Islam. Materi pembelajaran yang disampaikan mengungsung tema "Pentingnya Bersyukur". Syafa memulai materi pembelajaran dengan pengertian syukur yang berarti mengungkapkan rasa terima kasih kepada Allah Swt. Berdasarkan hadits nabi yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas, Rasulullah Saw.
bersabda "Dua kenikmatan yang kebanyakan manusia tertipu olehnya yakni kesehatan dan waktu yang luang." Syafa juga menjabarkan hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam Al-Ghazali, Rasulullah Saw. bersabda "Barangsiapa yang mengatakan subhanallah, maka baginya 10 kebaikan. Barangsiapa yang mengucapkan laa ilaha illallah, maka baginya 20 kebaikan. Dan barangsiapa mengucapkan alhamdulillah, maka baginya 30 kebaikan".
Bentuk rasa syukur meliputi; syukur hati, syukur semua anggota tubuh dan syukur lisan. Manfaat bersyukur, antara lain meliputi: hidup menjadi lebih damai, kesehatan mental lebih terjaga, lebih mudah berteman, terhindar dari dendam, menjaga diri agar terhindar dari hal-hal negatif, memperkuat suatu hubungan, meningkatkan keimanan, hidup menjadi berkah, dan lain-lain ujar Syafa.Â
Tak hanya materi yang disampaikan, Syafa juga menambahkan ice breaking dalam kegiatan pembelajaran mencairkan suasana agar lebih santai. Ice breaking juga bertujuan agar mengecek fokus para santri agar tetap fokus terhadap materi yang disampaikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H