Jumat, 9 Agustus 2024 -Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Surabaya merupakan salah satu program mahasiswa untuk mengabdi kepada masyarakat dengan pendekatan lintas keilmuan dan sektoral dalam kurun waktu tertentu. KKN menjadi perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi, sehingga Universitas Muhammadiyah Surabaya telah membagi KKN ini dalam beberapa kelompok dan daerah salah satunya adalah kelompok 4 yang ditugaskan pada Desa Ngampelrejo Kec Bancar Kabupaten Tuban.Desa Ngampelrejo memiliki hasil alam yang sangat melimpah ruah berupa lombok dan umbi-umbian yang bernama UWI.Â
UWI ini merupakan salah satu jenis umbi-umbian sayang sangat unik sehingga hasil ini cukup murah jika dijual dalam bentuk aslinya dan masyarakat setempat juga mengelola UWI dengan cara dikukus saja. Hasil alam ini menciptakan pada ide inovatif Mahasiswa KKN UM Surabaya dalam Program Inovasi Pengelolaan Hasil Alam dengan merujuk pada beberapa hasil penelitian tentang kandungan gizi dan efek samping UWI sehingga mampu menginovasi UWI menjadi Tepung UWI.
Kelompok 04 KKN Universitas Muhammadiyah Surabaya mengadakan workshop pengolahan hasil bumi bersama ibu-ibu PKK dan perangkat desa. Desa Ngampelrejo , Kabupaten Tuban. Penyuluhan kali ini diadakan di Balai Desa Ngampelrejo pada jam 14.00 WIB dengan 40 peserta perwakilan masing-masing dusun yang ada di Desa Ngampelrejo. Pembuatan Tepung UWI ini bertujuan untuk memanfaatkan hasil pertanian di desa Ngampelrejo. Â
Inovasi Pengelolaan Hasil bumi ini disambut baik oleh kepala desa dan masyarakat setempat dimana UWI yang semula hanya dikukus saja ternyata bisa digunakan sebagai Bolu Kukus dan kerupuk. Inovasi Pengolahan juga telah dihitung besaran nilai produksi dan nilai profit yang akan didapatkan sehingga mampu membentuk ekonomi kreatif bagi desa dan masyarakat setempat serta mampu menjadi jajan khas dari Desa Ngampelrejo akan bersaing di pasar jajanan Kab Tuban.
