Temanggung, 29 Agustus 2024 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Mandiri Misi Khusus (KKN MMK) Kolaboratif UIN Walisongo Semarang x UIN Sunan Gunung Djati Bandung Posko 9 sedang menjalankan program KKN di Desa Gandon, Kecamatan Kaloran, Kabupaten Temanggung, Provinsi Jawa Tengah. Salah satu program aksi nyata dalam konservasi lingkungan yang diusung oleh KKN MMK Kolaboratif ini ialah penanaman 200 bibit pohon.
Aksi nyata penanaman 200 bibit pohon ini dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus 2024 bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Indonesia, yang mana salah satu aksi nyata ini menjadi bagian dari semarak peringatan HUT RI ke-79 dalam ranah konservasi lingkungan di Desa Gandon dengan distribusi penanaman 200 bibit pohon tersebut tersebar di 8 Dusun Desa Gandon, diantaranya Dusun Sembong, Dusun Kendal, Dusun Gandon, Dusun Joho, Dusun Mlondang, Dusun Mulyosari, Dusun Jaranan, dan Dusun Brongkol.
Penanaman 200 bibit pohon ditargetkan pada beberapa sekolah dan rumah-rumah warga yang masih terihat gersang di kedelapan Dusun Desa Gandon, dengan pembagian bibit pohon menyesuaikan jumlah target lokasi. Dalam rangka konservasi lingkungan yang berkelanjutan guna masa depan, adapun beberapa jenis pohon yang ditanaman antara lain, pohon pucuk merah (Syzygium myrtifolium Walp.), pohon mangga (Mangifera indica L.), pohon tabebuya (Handroanthus chrysotrichus; Handroanthus impetiginosum). Kesuksesan, kelancaran serta keberhasilan dari kegiatan ini berkat dukungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Balai Sertifikasi dan Perbenihan Tanaman Hutan yang sudah membantu memasok 200 bibit pohon pada kegiatan ini, serta Perangkat desa Gandon terutama kedelapan Kepala Dusun Desa Gandon yang telah membantu untuk mendistribusikan beberapa bibit pohon pada target lokasi di masing-masing Dusun Desa Gandon.
Aksi nyata ini bukan hanya sekedar menyemarakkan HUT RI ke-79 namun menjadi sebuah upaya konkret guna menekankan kesadaran masyarakat terkait betapa pentingnya konservasi lingkungan, yang mana dimulai dari ranah lingkungan yang lebih kecil terlebih dahulu yaitu lingkungan rumah dan sekolah.
Berangkat dari aksi nyata yang diselenggarakan oleh KKN MKK Kolaboratif ini, muncul rasa penasaran serta keinginan masyarakat terakit manfaat yang berkelanjutan yang mana merupakan dampak dari tindakan konservasi yang digaung-gaungkan oleh mahasiswa dan mahasiswi KKN MMK Kolaboratif, maka dari itu masyarakat berkeinginan untuk melakukan penanaman pohon tambahan di halaman rumahnya.
Kolaborasi antar mahasiswa dengan segenap warga Desa Gandon menggambarkan kepedulian kita sebagai khalifah di bumi terhadap lingkungan sekitar, yang mana pada dasarnya sebagai manusia memiliki tanggung jawab untuk memelihara dan merawat bumi, bukan sebaliknya yaitu merusak bumi.
Besar harapan aksi nyata yang diselenggarakan oleh KKN MMK Kolaboratif dapat menjadi inspirasi bagi seluruh kalangan masyarakat di seluruh wilayah dalam konservasi lingkungan, yang mana aksi kecil ini dapat menciptakan sebuah perubahan positif dengan dampak yang besar guna menyongsong kehidupan berkelanjutan di bumi yang lebih cerah. Hal ini selaras dengan semboyan dari KKN MMK Kolaboratif Posko 9 yaitu “Mengabdi dengan Hati, Berkarya dengan Aksi”.
