Desa Karangtejo, Jumo, tampak penuh dengan semangat kebersamaan dan kegembiraan saat merayakan HUT RI ke-79 yang diselenggarakan oleh mahasiswa KKN Kolaboratif dari UIN Walisongo Semarang dan UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Serangkaian kegiatan yang berlangsung sejak tanggal 10-11 Agustus 2024 ini menghadirkan beragam perlombaan seru yang melibatkan anak-anak dan orang dewasa, dan diakhiri dengan upacara bendera pada tanggal 18 Agustus 2024.
Perlombaan Anak-anak dan Dewasa
Pada tanggal 10-11 Agustus, suasana desa sangat meriah dengan diadakannya berbagai perlombaan yang diikuti oleh warga dari berbagai usia. Bagi anak-anak, disiapkan perlombaan yang menguji ketangkasan dan keceriaan, seperti makan kerupuk, estafet karet, dan estafet air. Anak-anak tampak sangat antusias berlomba sambil disaksikan oleh warga lainnya yang memberi dukungan dan semangat.
Sementara itu, warga dewasa juga turut ambil bagian dalam kemeriahan melalui perlombaan estafet air, joget balon pasangan, dan masukkan paku ke dalam botol. Perlombaan dewasa ini menjadi tontonan yang menghibur karena banyak momen lucu dan penuh keceriaan, terutama saat pasangan peserta berusaha mempertahankan balon saat berjoget atau ketika mereka berusaha memasukkan paku ke dalam botol dengan tali.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang hiburan semata, namun juga menjadi simbol kebersamaan dan persatuan antar warga. Para peserta, baik tua maupun muda, saling mendukung satu sama lain dalam suasana yang akrab dan hangat.
- Upacara Bendera dan Kegiatan Lanjutan
Puncak acara peringatan HUT RI ke-79 dilaksanakan pada tanggal 18 Agustus 2024 dengan diadakannya upacara bendera di lapangan Tajem Desa Karangtejo. Upacara ini diikuti oleh seluruh warga desa dengan penuh khidmat. Kehadiran masyarakat yang begitu antusias menunjukkan semangat nasionalisme yang masih berkobar di hati mereka.
Setelah upacara bendera, kegiatan dilanjutkan dengan acara jalan sehat yang diikuti oleh semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Acara jalan sehat ini semakin semarak dengan adanya berbagai doorprize menarik yang dibagikan kepada para peserta.
Tidak hanya itu, festival yang digelar pada hari yang sama turut memeriahkan suasana desa. Festival ini menampilkan berbagai kreasi warga desa, mulai dari seni tradisional hingga modern, yang menambah semangat warga dalam merayakan hari kemerdekaan.
Acara kemudian dilanjutkan dengan lomba karaoke yang diikuti oleh warga. Suara merdu dan penampilan menghibur dari para peserta lomba menambah keceriaan hari tersebut. Tidak lupa, pada akhir acara dilakukan pembagian hadiah untuk para pemenang perlombaan yang telah diadakan sebelumnya. Warga yang memenangkan perlombaan tampak gembira menerima hadiah sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka.