SEMARANG -- Mahasiswa Kelompok 14 Kuliah Kerja Nyata UIN Walisongo Semarang menyaksikan acara kearifan lokal reog dalam rangka Walimatul Ursy Muhammad Kisman dan Dwi Nur di  Desa Keseneng  berjalan cukup meriah. Pagelaran kesenian reog ini diselenggarakan pada pukul 12.00 WIB sampai pukul 24.00 WIB pada hari Jum'at (01/07/2022).
Pagelaran kesenian Reog ini meliputi penampilan Kuda Lumping, Reog, dan Tari leyak  serta penampilan tari adat kesenian. Dari masing-masing disertai dengan berbagai macam atraksi,kesenian,budaya serta pakaian yang dipakai Ketika tampil untuk memeriahkan acara walimatul ursy di Desa Keseneng, Sumowono, Kabupaten Semarang.
"Digelarnya acara ini juga merupakan bagian dari pelestarian kesenian reog untuk generasi selanjutnya. Agar kesenian ini tetap bertahan dan berkembang dikemudian hari." Ungkap Inez, Anggota KKN MMK 14
Dalam acara ini dihadiri langsung oleh Kepala Desa Piyanggang yakni Bapak Imrodin, perangkat Desa Keseneng dan segenap tamu undangan yang sudah menghadiri acara tersebut.
Desa Keseneng dengan kearifan budaya lokalnya salah satu kesenian Reog yang paling ditunggu atraksinya oleh para pengunjung membuat suasana menjadi semakin ramai. Antusiasme juga terlihat dari banyaknya penonton yang hadir dan menyaksikan hinggga akhir acara. Penonton pada acara pagelaran ini tidak hanya didominasi oleh remaja saja, namun anak-anak hingga ibu-ibu dan bapak-bapak hadir pada acara pagelaran kesenian reog ini. Acara kesenian reog ini merupakan tradisi yang setiap ada hajatan tertentu yang diadakan dalam memeriahkan acara Walimatul Ursy di Desa Keseneng, masyarakat yang hadir cukup banyak sehingga acara berjalan cukup meriah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H