Mohon tunggu...
KKN MMK 5 Posko 2
KKN MMK 5 Posko 2 Mohon Tunggu... Editor - Tim Media KKN MMK 5

Membahas Kegiatan apa aja di temanggung, Desa Banaran, kec. Tembarak

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pelatihan Kaligrafi Berbasis Lingkungan untuk Generasi Alpha di Desa Banaran

5 September 2024   08:33 Diperbarui: 5 September 2024   08:42 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber: Dokumentasi KKN MMK Kolaboratif 5)

 Di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan digitalisasi, penting untuk tetap memelihara nilai-nilai tradisional dan melestarikan seni serta kerajinan tangan. Sebagai upaya untuk menjaga keseimbangan ini, sebuah pelatihan kaligrafi berbasis bahan alam diadakan di Desa Banaran, melibatkan anak-anak Madin Banaran kelas 4. 

Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 7 Agustus 2024, bertempat di madin pandanaran Desa Banaran. Dalam pelaksanaannya, kami memanfaatkan pelepah pisang, yang selama ini digunakan oleh petani tembakau lokal untuk menyimpan tembakau kering guna menjaga aroma dan kualitasnya. Dalam pelatihan, pelepah pisang dikeringkan selama 3-4 hari, diproses untuk memisahkan bagian luar dan dalam, dan kemudian digunakan sebagai media kaligrafi. Anak-anak belajar merancang dan memvisualisasikan ide mereka dengan bantuan aplikasi desain, memotong desain, serta menempelkan pada latar belakang yang telah disiapkan.

Pelatihan yang dilakukan dalam dua sesi ini tidak hanya berfokus pada teknik kaligrafi, tetapi juga pada pengembangan kreativitas dan berpikir kritis anak-anak. Mereka diajak untuk menciptakan karya kaligrafi yang dapat dijadikan hiasan dinding dengan estetika tinggi.

Sebagai penutup, diadakan perlombaan untuk mengasah daya ingat dan kreativitas anak-anak. Kegiatan ini memberikan mereka kesempatan untuk menunjukkan hasil karya mereka, yang tidak hanya membangun rasa bangga dan kepercayaan diri, tetapi juga memotivasi mereka untuk terus mengeksplorasi potensi mereka di masa depan.

Pelatihan ini merupakan langkah signifikan dalam menggabungkan nilai-nilai tradisional dengan pendekatan modern, serta menjaga kelestarian lingkungan melalui penggunaan bahan alami. Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi model bagi upaya serupa di masa depan, menyatukan teknologi dan tradisi dalam proses pembelajaran yang kreatif dan berkelanjutan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun