Mohon tunggu...
KKN MITDR13
KKN MITDR13 Mohon Tunggu... Mahasiswa - kelompok 25 || UIN WALISONGO SEMARANG

UIN WALISONGO SEMARANG

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN MIT DR-13 UIN Walisongo Gelar Webinar Moderasi Beragama

25 Januari 2022   18:07 Diperbarui: 3 Februari 2022   12:03 522
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa KKN MIT DR-13 UIN Walisongo Gelar Webinar Moderasi Beragama

Mahasiswa kuliah kerja nyata mandiri inisiatif terprogram dari rumah (KKN MIT DR-13) kelompok 25 sukses menggelar webinar moderasi beragama dengan tema "penguatan toleransi beragama untuk generasi milenial". Kamis (20/01/2022) melalui platform zoom. pelaksanaan webinar bertujuan sebagai edukasi kepada generasi milenial tentang penguatan dalam beragama di tengah krisisnya toleransi beragama.

selain mahasiwa UIN Walisongo Semarang, kegiatan webinar ini diramaikan oleh mahasiswa dari universitas lainnya serta masyarakat umum. hal ini menunjukkan adanya ketertarikan para milenial terkait moderasi  beragama sebagai wawasan pengetahuan serta dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

kegiatan webinar diawali dengan sambutan dari Muhammad Ubaidillah selaku ketua koordinator kelompok 25 KKN MIT DR-13 dan dilanjutkan dengan sambutan oleh dosen pembimbing lapangan(DPL) kelompok 25 yaitu Ibu Puji Lestari, SKM., MPH.

Sebagai pemateri pertama, ibu Dewi Khurun Aini, M.A menyampaikan bahwa " moderasi beragama merupakan proses dan toleransi adalah hasil atau outcome jika moderasi diterapkan". selain itu, ibu Dewi juga menekankan bahwa "sebagai manusia tidak boleh selalu merasa paling benar terhadap dirinya atau pun kelompoknya sendiri,harus saling menghargai. meskipun demikian, bertoleransi dilaksanakan dengan tetap menjalankan syariat agama".

Mahasiswa KKN MIT DR-13 UIN Walisongo Gelar Webinar Moderasi Beragama
Mahasiswa KKN MIT DR-13 UIN Walisongo Gelar Webinar Moderasi Beragama

sedangkan dari pemateri kedua yang merupakan seorang frather yaitu bapak Marcelinus Victor S.S menyampaikan bahwa "penguatan toleransi beragama dapat dimulai dengam mengingat kembali dasar-dasar ajaran yang telah dirumuskan dengan baik serta kehidupan beragama harus menyentuh sisi kemanusiaan karena agama ada untuk manusia, bukan sebaliknya".

Pada akhir acara webinar diramaikan dengan berbagai macam pertanyaan peserta webinar yang sangat antusias terkait materi yang telah dipaparkan. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun