Mohon tunggu...
KKN MIT_DR16
KKN MIT_DR16 Mohon Tunggu... Lainnya - UIN Walisongo Semarang

Akun ini dikelola oleh tim KKN MIT DR-14 Kelompok 16 UIN Walisongo Semarang yang berguna untuk berbagi informasi kegiatan KkN MIT DR-14 Kelompok 16 di desa Tuwel Kecamatan Bojong Kabupaten Tegal Provinsi Jawa Tengah.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelatihan dan Belajar Bersama dalam Pembuatan Buket kepada Remaja di Desa Tuwel

11 Agustus 2022   17:20 Diperbarui: 11 Agustus 2022   17:30 430
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Minggu, 31 Juli 2022 --Mahasiswa KKN MIT-DR 14 Kelompok 16 Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang melaksanakan pelatihan dan belajar bersama dalam pembuatan buket kepada remaja tepatnya bertempat di Taman Baca Masyarakat Tiga Surau Dukuh Tere, Desa Tuwel, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal.

Kegiatan ini dibuat dan dilakukan mengingat maraknya industri kreatif yang sangat berkembang dan diminatioleh masyarakat di pasaran. Dengan semakin berkembangnya industri kreatif yang ada di sekitar kita, maka mau tak mau hal tersebut juga menuntut kita untuk mengikuti perkembangan zaman yang ada. 

Seperti dengan membuat aneka kreasi atau kerajinan tangan yang unik dan memiliki ciri khas tersendiri bagi pembuatannya, namun dengan tanpa meninggalkan selera pasar yang ada. Salah satunya yakni dengan membuat buket.

Pelatihan pembuatan buket yang dilakukan mahasiswa KKN Kelompok 16 menyasar pada kelompok atau komunitas remaja yang ada di Desa Tuwel. Hal tersebut karena kelompok remaja memiliki rasa semangat, penasaranserta jiwa kreativitas yang lebih tinggi, sehingga dianggap cocok dalam menjalankan industri kreatif seperti buket.

Dokpri
Dokpri

Dalam pelaksanaanya, mahasiswa KKN Kelompok 16 memberikan pelatihan membuat buket berupa 2 macam, yakni yang berisi jajan dan kerudung. Untuk itu, peserta remaja dibagi menjadi beberapa kelompokyang berisi 2 orang serta dapat memilih ingin membuat buket berisi jajan atau kerudung. Kemudian buket dibuat sesuai dengan kreasi masing-masing kelompok, namun dengan tetap mengikuti arahan yang ada.

"Kertas yang digunakan ini bernama cellophane, dan sifatnya mudah membekas apabila terlipat maka bekasnya terlihat, jadi diusahakan saat melipat kertasnya dipastikan sesuai dulu ya" ujar Ofijulia-mahasiswa KKN kelompok 16.

Pembuatan buket ini merupakan salah satu ajang melatih kesabaran, konsentrasi serta kreativitas bagi pesertanya. Selain itu, dengan adanya pembuatan buket ini bagi remaja Desa Tuwel diharapkan dapat menjadi stimulus agar nantinya dapat berlanjut menjadi ladang usaha yang dapat mengangkat perekonomian masyarakat sekitar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun