Mohon tunggu...
kknmit18.desangasinan
kknmit18.desangasinan Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

KKN MIT 18, Posko 28, Desa Ngasinan, Kec. Weleri, Kab. Kendal

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Sosialisasi Bullying sebagai Upaya Pencegahan Terjadinya Kekerasan di SD Negeri Ngasinan Kendal

10 Agustus 2024   23:27 Diperbarui: 10 Agustus 2024   23:30 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar oleh penulis   (Dokpri) 

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari UIN Walisongo telah melaksanakan serangkaian program kerja di SDN Ngasinan, Weleri, Kendal, yang mencakup pengajaran Al-Qur'an dan bahasa Inggris. Program ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam dua bidang penting: pemahaman agama dan keterampilan bahasa asing. Selain dua program tersebut, tim KKN UIN Walisongo mempunyai program unggulan yaitu program sosialisasi dengan tema "anti-bullying "Menciptakan lingkungan aman dan nyaman" yang dilaksanakan pada tanggal 8 Agustus 2024.

Bullying adalah salah satu masalah serius yang dapat berdampak negatif pada perkembangan mental, emosional, dan sosial anak-anak. Anak-anak yang pemalu, introvert, atau memiliki tingkat kepercayaan diri yang rendah lebih rentan menjadi korban bullying karena mereka mungkin tidak mampu atau enggan untuk melawan.

SDN Ngasinan, Weleri, Kendal baru-baru ini dihadapkan pada sebuah kasus bullying yang menimpa salah satu siswa. Peristiwa ini menjadi perhatian serius bagi pihak sekolah, orang tua, dan komunitas sekitar, mengingat dampak negatif yang bisa ditimbulkan dari tindakan bullying terhadap perkembangan mental dan emosional anak.

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari UIN Walisongo telah mengambil langkah proaktif dalam mendukung terciptanya lingkungan sekolah yang aman dan nyaman dengan mengadakan sosialisasi anti-bullying "Menciptakan lingkungan aman dan nyaman di SDN Ngasinan, Weleri, Kendal. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa, guru, dan masyarakat sekitar tentang bahaya bullying serta pentingnya menciptakan lingkungan yang positif dan inklusif. Dalam sosialisasi anti-bullying ini, tim KKN menyelenggarakan berbagai kegiatan, di antaranya:

1. Penyuluhan dan Diskusi Interaktif: Mahasiswa memberikan penyuluhan tentang definisi, jenis, dan dampak bullying. Setelah itu, siswa diajak berdiskusi dan berbagi pengalaman mereka terkait bullying, sehingga mereka bisa lebih memahami situasi yang mungkin mereka hadapi.

2. Pemutaran Video Edukasi: Tim KKN menyiapkan video edukatif yang menampilkan simulasi kasus bullying dalam sebuah film animasi dan cara mengatasinya. Video ini juga menampilkan pesan-pesan inspiratif dari tokoh-tokoh yang mendukung gerakan anti-bullying.

3. Permainan Edukatif: Untuk membuat sosialisasi lebih menarik, tim KKN mengadakan permainan yang bertujuan mengajarkan nilai-nilai kebersamaan, empati, dan saling menghargai seperti mengajak para siswa menyanyikan lagu anti bullying dan menyiapkan doorprize bagi siswa yang aktif bertanya. Permainan ini dirancang agar siswa dapat belajar dengan cara yang menyenangkan.

Inisiatif dari tim KKN ini menunjukkan pentingnya peran mahasiswa dalam mengatasi masalah sosial di masyarakat. Dengan sosialisasi anti-bullying, mereka tidak hanya memberikan edukasi, tetapi juga menanamkan nilai-nilai positif yang akan berdampak jangka panjang pada komunitas sekolah. Kegiatan ini merupakan langkah nyata dalam mendukung terciptanya generasi yang lebih peduli dan bertanggung jawab dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan peningkatan kesadaran bagi siswa, guru, dan orang tua menjadi lebih peka terhadap perilaku bullying dan lebih cepat dalam mengambil tindakan untuk mengatasinya. kami dari tim KKN UIN Walisongo berharap dengan adanya sosialisasi ini tercipta Lingkungan Sekolah yang Lebih Aman serta terbentuknya budaya saling menghargai dan melindungi di lingkungan sekolah, yang mendukung proses belajar mengajar yang lebih kondusif dan Penurunan Kasus Bullying Seiring dengan meningkatnya pemahaman dan kesadaran, diharapkan angka kasus bullying di sekolah dapat menurun secara signifikan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun