Desa Nawang Sari, 10 Muharram 1446 H - Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) MIT 18 Posko 23 telah menunjukkan komitmen sosial mereka dengan berpartisipasi dalam kegiatan santunan anak yatim yang diselenggarakan di Desa Nawangsari untuk memperingati 10 Muharram. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan KKN yang bertujuan untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat setempat.
Acara yang digelar pada hari Senin tersebut dihadiri oleh para anggota kelompok KKN, perangkat desa, tokoh agama, serta masyarakat setempat. Kegiatan ini dimulai dengan pembukaan oleh kepala desa yang menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada kelompok KKN MIT 18 Posko 23 atas partisipasi mereka dalam keikutsertaan dalam acara ini.
"Terima kasih kepada adik-adik KKN yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Bantuan ini sangat berarti bagi anak-anak yatim di desa kami, terutama dalam memperingati hari yang istimewa ini. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut di masa mendatang," ujar Kepala Desa Nawangsari.
Setelah pembukaan, acara dilanjutkan dengan pemberian santunan kepada anak-anak yatim. Santunan yang diberikan berupa perlengkapan sekolah, dan bantuan dana. Para anggota KKN secara langsung memberikan santunan tersebut kepada anak-anak dengan penuh kehangatan dan kepedulian. Senyum bahagia dan rasa syukur terlihat jelas di wajah para penerima santunan.
Ketua Kelompok KKN MIT 18 Posko 23, M.Sultan Khabibi, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu wujud pengabdian mereka kepada masyarakat. "Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat dan kebahagiaan bagi anak-anak yatim di Desa Nawang Sari. Selain itu, kami juga ingin mempererat tali silaturahmi antara mahasiswa dan masyarakat," kata Sultan.
Selain pemberian santunan, acara ini juga diisi dengan berbagai kegiatan hiburan dan edukatif. Para anak-anak yatim diajak untuk berpartisipasi dalam permainan tradisional yang mengasyikkan serta menyaksikan penampilan seni dari anak-anak setempat. Suasana penuh keceriaan dan kebahagiaan terlihat sepanjang acara berlangsung.
Warga Desa Nawang Sari pun mengapresiasi kegiatan yang diadakan oleh kelompok KKN MIT 18 Posko 23 ini. Mereka merasa terbantu dan berharap agar kegiatan semacam ini dapat terus dilaksanakan di masa mendatang untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. "Kegiatan ini sangat membantu kami, terutama anak-anak yatim yang memang membutuhkan perhatian dan bantuan. Semoga kegiatan ini bisa terus berlanjut," ujar salah satu warga setempat.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat. Doa tersebut memohon agar segala kebaikan dan bantuan yang diberikan mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah SWT. Kegiatan santunan anak yatim ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kelompok lain untuk turut berpartisipasi dalam kegiatan sosial di masyarakat.
Keterlibatan kelompok KKN MIT 18 Posko 23 dalam kegiatan ini menunjukkan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat dalam menciptakan perubahan positif. Kegiatan semacam ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi penerima santunan, tetapi juga memperkuat hubungan antara generasi muda dan masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H