Semarang - Mahasiswa KKN MIT 16 Posko 16 UIN Walisongo menghadiri kegiatan kajian rutin yang diadakan di Mushalla al-Muttaqin pada  4 Juli 2023. Acara yang dilaksanakan pukul 19.00 hingga 21.00 WIB ini, merupakan kajian rutin yang diselenggarakan oleh takmir Mushala Al-Muttaqin. Dalam kajian tersebut, Ustad Mislan, S.Pd. berbagi pengetahuan tentang pentingnya peran ayah dalam pendidikan sebagai tema yang diangkat.
Kajian yang rutin diadakan oleh Takmir Musholla Al-Muttaqin tersebut telah menarik perhatian warga sekitar. Pada kajian kali ini, Ustad Mislan, seorang pendakwah, diundang untuk berbicara tentang pentingnya peran ayah dalam membentuk keluarga sakinah. Dalam kajiannya, Ustad Mislan menggambarkan ayah sebagai seorang insinyur yang bertanggung jawab untuk merancang keluarganya dengan baik.
Ustad Mislan, mengawali kajiannya dengan menjelaskan bahwa cara mendidik anak seharusnya dimulai "from the end," yaitu memulai dari akhir. Dalam kata lain, orang tua, terutama ayah, sebagai calon ahli surga, harus menetapkan tujuan akhir yang diharapkan untuk keluarganya dan mengarahkan segala upaya pendidikan dan pembinaan keluarga ke arah tersebut.
"Cara mendidik anak itu harus from the end. Nah apa itu? Yaitu memulai dari akhir. Bagaimana maksudnya? Dimulai dari orang tua yang merupakan calon ahli surga," jelas Ustad Mislan dalam sesi kajiannya di Mushalla Al-Muttaqin. (4/7)
Dalam menjelaskan konsep keluarga sakinah, Ustad Mislan mengambil rujukan dari Tafsir Ibnu Katsir. Beliau menekankan bahwa ayah harus mampu menjadi panutan yang baik dan membimbing anak-anaknya menuju jalan yang benar. Peran ayah dalam keluarga sangat penting untuk membangun fondasi yang kuat bagi perkembangan anak.
Selain itu, Ustad Mislan juga menyoroti dua hal penting dalam mendidik anak, yaitu hikmah dan pandai bersyukur.
"Cara mendidik anak itu ada dua, hikmah yaitu pemahaman, pengetahuan, dan tutur kata yang baik; serta pandai bersyukur," kata beliau. (4/7)
Ayah sebagai pemimpin keluarga harus mampu memberikan pemahaman yang benar kepada anak-anaknya, memberikan pengetahuan yang bermanfaat, serta menjaga komunikasi yang baik dalam keluarga. Selain itu, pandai bersyukur juga merupakan hal yang penting dalam mendidik anak. Ayah harus mengajarkan anak-anaknya untuk selalu bersyukur atas segala nikmat yang diberikan Allah SWT.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H