Mahasiswa posko 125 dalam hari keduanya di desa wringinjajar telah melaksanakan kegiatan tahlilan dan musyawarah bersama ibu-ibu PKK. Maksud dan tujuan dari kegiatan itu sendiri merupakan langkah awal untuk lebih dekat dan bersilaturahmi dengan masyarakat desa wringinjajar yang sekaligus juga mahasiswa melakukan sounding program kerja yang nanti akan dilakukan oleh teman-teman mahasiswa posko 125. Mahasiswa disambut dengan baik oleh ibu-ibu PKK yang kemudian juga mereka berharap adanya satu kesinambungan ataupun sebuah sinergi yang nantinya dapat dilakukan kerja sama antara mahasiswa KKN dengan ibu-ibu PKK atau masyarakat desa wringinjajar.
Salah satu bentuk realisasi yang akan dilakukan oleh posko 125 adalah adanya suatu program kerja yang kaitannya dengan PKK yakni pelatihan kewirausahan dengan pembuatan brownies lumer yang akan dilaksanakan di pendopo kelurahan wringinjajar.Â
Kegiatan tersebut dilakukan untuk sebuah bentuk peningkatan dan pengembangan ketrampilam warga desa wringinjajar yang sekaligus juga dapat meningkatkan UMKM dan penghasilan jika nantinya masyarakat ada yang berminat untuk melakukan bisnis yang telah diajarkan.Â
"Sesuai dengan tema yang diangkat oleh kelompok kita yakni sebuah peningkatan SDM dan pengembangan UMKM maka kegiatan pelatihan pembuatan produk sangat perlu untuk direalisasikan, selain nantinya dapat mengembangan UMKM kegiatan tersebut juga dapat membuka peluang usaha bagi masyarakat desa wringinjajar yang berminat untuk menjadi seorang wirausaha", ungkap Syahsyah Barrun selaku Koordinator Devisi Ekonomi Kreatif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H