Adakan Tasyakuran Bersama Warga, Tandai Berakhirnya KKN MIT 16 UIN Walisongo

Mahasiswa Kelompok 12 Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2023 UIN Walisongo mengadakan tasyakuran dalam rangka pelepasan  kegiatan pengabdian mereka. Kegiatan tasyakuran pelepaaan kelompok 12 ini dilaksanakan pada hari Kamis, (17/08/23) yang bertempat di Masjid Baitul Muslimin Kecamatan Gunungpati, Kabupaten Semarang.

Acara yang mengambil konsep pengajian ini dimulai pada pukul 19.00 WIB yang dibuka dengan acara Dziba'an terlebih dahulu dikarenakan bertepatan dengan malam jum'at lalu penampilan grup hadroh banjari remaja Desa Siwarak yang berkolaborasi dengan teman-teman KKN sendiri sebagai vokal.

Selanjutnya Anas Mahyan selaku pembawa acara membacakan susunan acara yang akan berlangsung di malam tersebut, disusul dengan penampilan tilawatil Qur'an yang dibawakan oleh Saudari Hidayatul Af'idah. Setelah pembacaan ayat-ayat suci Al-Quran, acara dilanjut dengan sambutan-sambutan dari Adam Suryo selaku Ketua KKN Kelompok 12,  Bapak Agus Sulistyono Selaku Kepala Desa Siwarak, dan Zanuba Naila Selaku Ketua Pelaksana pada acara tasyakuran KKN Kelompok 12.

Saya berharap bahwa pengalaman yang kalian dapatkan selama program KKN di desa Siwarak ini akan menjadi bekal berharga dalam perjalanan kalian ke depan. Desa Siwarak akan selalu terbuka untuk kalian, dan semoga apa yang telah kalian lakukan di sini dapat menjadi barokah manfaat bagi orang lain," kata Bapak Agus Sulistyono.
Setelah itu dilakukan acara pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh Bapak Agus Sulistyono dan Adam Suryo sebagai simbolis tasyakuran selesainya pengabdian mahasiswa UIN Walisongo di Desa Kandri.

Puncak dari acara tasyakuran ini adalah mauidzoh hasanah dan do'a penutup dari mbah mir'an yang merupakan tokoh agama dalam desa Siwarak tersebut.

Selanjutnya acara terakhir yaitu mushafahah / bermaaf-maafan kepada seluruh warga, tokoh masyarakat dan perwakilan dari remaja IKRARS yang telah hadir dalam acara tasyakuran KKN ini.

Acara tasyakuran penutupan ini bukan berarti para mahasiswa KKN UIN Walisongo mensyukuri kegiatan pengabdian mereka yang akan berakhir, melainkan bentuk doa agar seluruh ilmu yang didapat selama pengabdian dapat bermanfaat bagi mereka semua.