Demak - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri inisiatif Terprogram (MIT) 16 Posko 112 UIN Walisongo Semarang yang bertempat di Desa Tlogoweru, Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak mengadakan kegiatan Seminar dan Pelatihan Digital Marketing dengan tema ‘Membentuk Jiwa Kewirausahaan yang Berkarakter, Kompetitif, dan Inovatif di Era Digital’. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 6 Agustus 2023, bertempatan di Balai Desa Tlogoweru.
Workshop Digital Marketing ini merupakan rangkaian acara kegiatan perealisasian program kerja dari Divisi Sosial dan Kewirausahaan. Setelah terlaksananya kegiatan Sekolah Kewirausahaan. Acara ini dihadiri oleh beberapa perangkat desa yang menjadi undangan, serta para remaja Desa Tlogoweru yang berjumlah 10 orang.
Acara ini diawali dengan sambutan dari ketua pelaksanan dan kepala desa yang diwakilkan oleh sekretaris desa. “Semoga setelah pulang dari seminar dan pelatihan digital marketing ini teman-teman semua dapat mengimplementasikan ilmu yang di dapat dari sini seperti halnya dalam pemasaran online, semoga teman-teman semua setelah ini dapat melakukan penjualan dengan metode penjualan secara online”, terang Agil Pamungkas, selaku Sekretaris Desa.
Dalam sambutannya, Muhammad Najmi Brian Nagata selaku ketua pelaksana menegaskan bahwa penggunaan digital marketing atau pemasaran online memiliki banyak sekali manfaat atau keuntungan salah satunya produk dapat dijangkau oleh konsumen yang lebih luas.
Selepas rangkaian pembukaan, memasuki acara inti yang pertama yakni Sekolah Kewirausahaan yang pematerinya adalah anggota dari Divisi Sosial dan Kewirausahaan sendiri. Kemudian dilanjut dengan acara inti kedua yaitu penyampaian materi Digital Marketing oleh pemateri, Fauzan Sidik, S. Ag. Fauzan sendiri adalah seorang wirausahawan yang sudah berpengalaman dengan beberapa usaha miliknya seperti seblak, desain grafis, dan sebagainya.
Dalam materinya, Fauzan menjelaskan bahwa penggunaan pemasaran online melalui beberapa aplikasi seperti sosial media dan e-commerce, dapat meningkatkan penjualan. “Dengan menggunakan pemasaran online melalui beberapa aplikasi sosial media dan e-commerce, dapat meningkatkan penjualan kita, yang awalnya biasa saja membuat kita menjadi luar biasa karena banyaknya orderan yang masuk melalui handphone kita”, jelasnya.
Tak hanya penyampaian materi, peserta juga diajak untuk praktek langsung dengan membuat desain kemasan produk menggunakan aplikasi Canva. Fauzan menjelaskan mengenai teknik ATM. Yakni Amati, Tiru, dan Modifikasi dalam membuat sebuah desain. Bahwasannya diperbolehkan apabila kita terinspirasi dengan desain orang lain namun dilarang untuk menjiplak sepenuhnya, kita harus membuat perbedaan dan memiliki ciri khas tersendiri. Yang kemudian desain terbaik pilihan pemateri, mendapatkan hadiah.
Daffa dan Yuli sebagai salah dua perwakilan peserta undangan menyampaikan kesan dan ucapan terimakasih atas penyelenggaraan kegiatan ini. Daffa berujar “Dengan adanya kegiatan ini menambah ilmu yang berguna khusunya ilmu tentang kewirausahaan”.
“Mempromosikan bisnis lewat digital marketing, bisa dimulai dari hal yang kecil”, lanjut Yuli.
Pewarta : Anisatun Niswah
Dokumentasi : Aldi Rifandi, Vina Wardah