tahun baru Islam 1 Muharam 1445 Hijriah, kelompok Kuliah Kerja Nyata Universitas Negeri Malang (KKN UM) 2023 di Desa Mendalanwangi menggelar kegiatan lomba sebagai upaya menumbuhkan rasa percaya diri dan penanaman nilai pendidikan keagamaan untuk anak-anak Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ). Kegiatan lomba yang bertajuk "Lomba TPQ se-Desa Mendalanwangi: Wujudkan Generasi Islam Berprestasi" ini diselenggarakan di aula kantor Desa Mendalanwangi, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang.
Minggu (23/07/2023) - Dalam rangka memperingatiDi Desa Mendalanwangi, Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) banyak tersebar di berbagai dusun-dusun. Setiap dusun minimal mempunyai tiga sampai empat Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) sehingga ketika setelah dzuhur sampai sebelum maghrib masjid atau tempat-tempat Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) selalu diisi oleh riuh suara anak-anak mengaji. Hal inilah, yang kemudian melatarbelakangi kelompok Kuliah Kerja Nyata Universitas Negeri Malang (KKN UM) 2023 untuk mengadakan lomba TPQ se-Desa Mendalanwangi, yang bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar TPQ, menumbuhkan keberanian anak-anak, serta mendorong semangat belajar agama.
Kegiatan lomba yang diadakan oleh kelompok Kuliah Kerja Nyata Universitas Negeri Malang (KKN UM) 2023 ini mendapatkan respon yang positif dari berbagai pihak, mulai dari anak-anak sampai pengurus TPQ yang ada di Desa Mendalanwangi selaras menjadi penunjang berjalannya acara. Dengan diikuti lebih dari 144 peserta yang terbagi dalam empat kategori lomba, mulai dari lomba tahfidz, tartil, mewarnai kaligrafi, dan adzan semuanya disambut penuh antusias oleh anak-anak dari TPQ yang ada di Desa Mendalanwangi, "Ikut lomba tartil ini senang. Senang bisa ketemu teman-teman baru. Lombanya juga seru, gak ngebosenin," ujar Indri salah satu peserta lomba tartil dari TPQ Baitul Muttaqin Desa Mendalanwangi.
Kegiatan lomba yang diadakan mulai pukul 07.00 sampai 13.00 ini, menjadi ajang yang pas untuk membantu mental anak-anak TPQ agar berani tampil menunjukan kemampuan ilmu agama yang telah mereka pelajari selama belajar di TPQ masing-masing. Hal ini disampaikan oleh Husaifi selaku Kasi Kesejahteraan Desa Mendalanwangi, "Alhamdulillah kegiatannya berjalan dengan baik, sukses, dan anak-anak TPQ di Mendalanwangi sangat antusias. Dan, ya intinya itu mental anak-anak, Mbak. Semua bagus bisa tampil."
Selama lomba berlangsung, suasana kebersamaan dan semangat belajar sangat terasa. Para guru TPQ dan orangtua pun turut hadir untuk mendampingi dan memberikan dukungan bagi para peserta. Hal ini menunjukkan bahwa besar harapan guru dan orang tua untuk lomba TPQ ini dapat menjadi langkah awal untuk melatih anak-anak agar bisa menjadi generasi penerus yang berani dan cinta terhadap Al-Quran. "Lomba seperti ini kan untuk melatih keberanian juga, ya. Tampil seperti ini, kalau tidak dilatih dengan lomba-lomba seperti ini ya kapan lagi. Dan Alhamdulillah juga, senang bangga ada kakak-kakak dari KKN UM ini mengadakan acara ini. Otomatis saya juga berharap untuk anak-anak generasi penerus ini, kalau tidak anak-anak ini nanti siapa yang akan meneruskan," ungkap Nunuk Istikhayah salah satu guru TPQ Al-Hidayah Desa Mendalanwangi.
Pada akhir lomba, pemenang dari masing-masing kategori lomba diberikan piala dan hadiah sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan atas keberanian mereka untuk mengikuti lomba-lomba yang dilaksanakan.Â
Semangat untuk belajar Al-Qur'an dan meningkatkan keberanian yang ditumbuhkan dalam lomba yang diadakan bertepatan di Hari Anak Nasional ini, diharapkan akan terus terjaga dan berkembang di kalangan anak-anak Desa Mendalanwangi sehingga dapat menjadikan mereka sebagai generasi penerus yang berilmu, bertakwa, dan berprestasi.
Penulis: Lia Amalia Mahmudah