Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Walisongo Semarang posko 30 mengelar acara nonton bareng (nobar) bersama anak-anak di RW 01 Kelurahan Karangroto Kecamatan Genuk Kota Semarang. Kegiatan yang bertema " Memperkuat Jiwa Nasionalisme Melalui Film Edukasi Kemerdekaan 'Detik-Detik Proklamasi'" ini disambut antusias oleh warga setempat.
Acara nobar ini berlangsung pada Minggu siang (04/08) di balai RW 01 dan dihadiri oleh anak-anak RW 01, film yang ditayangkan adalah "Detik-Detik Proklamasi," sebuah film dokumenter yang mengisahkan perjuangan para pahlawan nasional dalam meraih kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.
Koordinator Devisi Pendidikan KKN UIN Walisongo posko 30, Windi Anis Intani, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa tujuan dari acara ini adalah untuk menanamkan rasa cinta tanah air dan memperkuat jiwa nasionalisme, terutama di kalangan generasi muda, " melalui film ini, kami berharap ank-anak dapat lebih memahami dan meghayati perjuangan para pahlawan yang telah mengorbankan segalanya demi kemerdekaan bangsa," ujarnya.
Ketua RW 01 Bapak Sapto sangat mengapresiasi kegiatan ini, beliau menyatakan bahwa kegiatan nobar ini sangat bermanfaat untuk mengenang kembali sejarah kemerdekaan Indonesia dan mengingatkan generasi muda akan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. "film ini mengajarkan kita bahwa kemerdekaan yang kita nikmati saat ini tidak didapat dengan mudah, tetapi melalui perjuangan yang sangat berat." Tuturnya.
Kegiatan nobar ini juga diisi dengan sesi diskusi untuk membahas film lebih mendalam. Kami memulai dengan pertanyaan sederhana, seperti "Apa yang kalian pelajari dari fil ini?" dan "Bagaimana perasaan kalian setelah menonton perjuangan para pahlawan?" pertanyaan-pertanyaan ini mendorong anak-anak untuk berfikir kritis dan merefleksikan tayangan yang baru mereka lihat. Selain itu kami Mahasiswa KKN UIN Walisongo posko 30 juga mengadakan  permainan dan pembagian hadiah untuk menarik rasa semangat dan minat anak-anak terutama di era digital yang menawarkan banyak hiburan seperti sekarang.Â
Acara ditutup dengan do'a bersama untuk para pahlawan yang telah gugur. Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang posko 30 berharap kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan dan menjadi agenda rutin setiap tahun dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia, agar nilai-nilai nasionalisme tetap terjaga ditengah arus globalisasi yang semakin kuat.
