UMKM) di wilayah Dusun Krajan Desa Kedungwungu. Sosialisasi dilakukan ke salah satu pelaku UMKM di Desa Kedungwungu, yakni Ibu Supriyati. Kegiatan ini dilaksanakan pada 16 September 2024 di rumah pelaku UMKM tersebut yang telah disurvei sebelumnya untuk terlibat dalam program tersebut.
Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dasar mengenai pentingnya pembukuan dalam pengelolaan keuangan usaha. Dalam sesi pelatihan, Nabela menjelaskan berbagai metode pencatatan yang mudah di pahami, serta cara melakukan pembukuan sederhana yang dapat membantu para pelaku usaha mencatat transaksi harian mereka.
"Pembukuan yang baik adalah kunci untuk mengelola usaha secara efektif. Dengan pengetahuan ini, para pelaku UMKM diharapkan bisa lebih disiplin dalam mencatat pemasukan dan pengeluaran, sehingga dapat mengambil keputusan yang lebih baik untuk perkembangan usaha mereka serta pelaku UMKM dapat mempertimbangkan pentingnya pemisahan antara uang untuk kebutuhan rumah tangga dengan usaha mereka," ujar Nabela.
"Sebelumnya, saya tidak tahu cara mencatat keuangan dengan benar. Setelah mengikuti pelatihan ini, saya merasa lebih siap untuk mengelola usaha saya," kata ibu Supriyati selaku pelaku UMKM.
Selain sosialisasi dan pelatihan, Nabela juga memberikan sebuah buku untuk melakukan langkah awal pembukuan sederhana serta PPT yang berisi penjelasan mengenai materi untuk membantu pelaku UMKM tersebut dalam menerapkan ilmu yang telah di dapat. Harapannya, pelaku UMKM dapat lebih mandiri dan mampu mengembangkan usaha mereka dengan pengelolaan keuangan yang baik.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat dengan harapan dapat lebih banyak membantu pelaku UMKM dalam mengatasi tantangan di bidang keuangan mereka, khususnya di Desa Kedungwungu.
Ditulis oleh : Putri Nabela Sintiya Sari
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H