Manggis, 28 Juli 2024 -- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaborasi dari 3 Â Universitas yaitu UIN SAIZU Purwokerto, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan UIN Sunan Gunung Djati Bandung turut berpartisipasi dalam kegiatan Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Desa Manggis pada hari Minggu, 28 Juli 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan pentingnya pola asuh orang tua dalam membentuk karakter anak yang baik.Acara dimulai pada pukul 09.00 WIB di PAUD Al Ikhlas Dusun Peninis, Desa Manggis dan dihadiri oleh para ibu rumah tangga serta tokoh masyarakat setempat. Dalam kegiatan ini, diawali dengan senam lansia bersama sebagai pra acara dilanjutkan dengan mahasiswa KKN memberikan materi tentang berbagai teknik pola asuh yang dapat diterapkan oleh orang tua untuk mendukung perkembangan karakter anak.
Koordinator mahasiswa KKN, Anugerah Ulya, menjelaskan bahwa sosialisasi ini merupakan bagian dari program kerja mereka yang fokus pada peningkatan kualitas keluarga dan pendidikan anak. "Kami berharap melalui kegiatan ini, para orang tua di Desa Manggis dapat lebih memahami pentingnya peran mereka dalam membentuk karakter anak yang baik dan bertanggung jawab," ujar Ulya.
Para peserta terlihat antusias mengikuti setiap sesi yang disampaikan oleh mahasiswa KKN. Mereka juga aktif berdiskusi dan bertanya mengenai berbagai tantangan yang dihadapi dalam pola asuh anak sehari-hari. Selain pemberian materi, kegiatan ini juga dilengkapi dengan mensosialisasikan tutorial membuat sabun cuci piring.
Kepala Desa Manggis, Ibu Elok Muflihatun, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada mahasiswa KKN atas kontribusi mereka. "Kami sangat berterima kasih kepada mahasiswa KKN yang telah memberikan ilmu dan wawasan baru bagi para orang tua di desa kami. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat," kata Ibu Siti.
Kegiatan sosialisasi ini diakhiri dengan foto bersama dan ngonten bareng mahasiswa KKN dan ibu-ibu PKK Desa Manggis. Para peserta pulang dengan membawa pengetahuan baru dan semangat untuk menerapkan pola asuh yang lebih baik dalam keluarga mereka.
