Sebagai salah satu peran mahasiswa dalam mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan dan pengajaran, mahasiswa yang tergabung dalam tim KKN Kolaboratif 193 mengadakan edukasi serta penyuluhan mengenai cuci tangan dan sikat gigi. Penyuluhan dilaksanakan di RA Al-Hasan Ledokombo yang diikuti oleh 30 siswa dan siswi RA.
Kebiasaan cuci tangan menggunakan sabun serta sikat gigi merupakan kebiasaan yang penting dilakukan sedari dini untuk mengajarkan anak cara menjaga kebersihan dan kesehatan tubuhnya sendiri. Program Penyuluhan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) sebagai salah satu penerapan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta sosialisasi sikat gigi berfokus untuk memberikan edukasi tentang cara menjaga kebersihan tangan dan mengajarkan anak teknik menyikat gigi yang baik dan benar dengan tujuan untuk mencegah penyakit menular melalui tangan dan menjaga kesehatan gigi mulut dan anak.
Rabu (03/08/2023), kedatangan mahasiswa KKN disambut hangat oleh guru, wali murid serta anak-anak. Kegiatan penyuluhan dimulai sekitar pukul 08.30 pagi, diawali dengan perkenalan kemudian pemberian sedikit materi singkat mengenai cuci tangan dan sikat gigi. Pendekatan kepada anak-anak juga dilakukan dengan beberapa kegiatan lain seperti tepuk tangan bersama dan menyanyi dengan tujuan agar anak-anak mudah menghafal mengenai cara sikat gigi. Selain itu, untuk menarik perhatian anak serta partisipasi anak-anak, Â terdapat beberapa kuis sederhana dan pemberian hadiah oleh mahasiswa KKN.
Kegiatan berlanjut dengan praktik cuci tangan dan sikat gigi bersama di halaman sekolah. Anak-anak telah diberikan intruksi untuk membawa perlengkapan sikat gigi sehingga kegiatan berjalan lancar serta disambut antusias oleh anak-anak. Kepala Sekolah RA memberikan pernyataannya, "Kami berterimakasih kepada mahasiswa KKN atas bantuannya dalam memberikan dukungan berupa sosialiasi cuci tangan dan sikat gigi karena hal ini masih menjadi hal yang perlu diperhatikan terutama untuk anak-anak."
Rangkaian kegiatan masih berlanjut di hari Sabtu (05/08/2023), yaitu sosialisasi mengenai makanan bergizi untuk anak-anak. Topik ini tak kalah penting mengingat asupan gizi nantinya sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak sehingga perlu untuk diberikan kepada siswa-siswi RA. Sosialisasi dilakukan dengan penayangan video serta diakhiri dengan pemberian hadiah kepada siswa-siswi yang mampu menjawab pertanyaan yang telah disiapkan,.
Seluruhan rangkaian kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh mahasiswa KKN, diharapkan mampu meningkatkan kesadaran siswa untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat untuk mencapai taraf kesehatan optimal menuju Indonesia Sehat 2045 sekaligus memberikan motivasi kepada siswa tentang pentingnya kesadaran dalam bidang kesehatan.
