Terdapat beberapa usaha bengkel pengelasan di daerah desa klego, pengerjaan yang dilakukan pun bermacam-macam mulai dari pembuatan teralis hingga perbaikan rangka mobil. Namun sangat disayangkan para operator las tersebut sangat minim dalam penggunaan alat keselamatan standar seperti penggunaan sarung tangan dan kacamata las. Hal ini menyulut perhatian mahasiswa KKN UNDIP untuk menggali lebih lanjut mengenai fenomena tersebut.
Setelah dilakukan wawancara dengan operator las di dapati bahwa operator las tidak mengenakan alat perlindungan diri pada saat pengerjaan las karena kurang nyaman jika menggunakan alat perlindungan diri tersebut. Hal ini juga disebabkan karena minimnya pengetahuan mengenai pentingnya menggunakan alat pelindung diri pada saat pengerjaan las.