Pada tanggal 22 Juli 2024 merupakan momen yang sangat bersejarah bagi Kabupaten Jember. Di alun-alun Jember, Bupati Hendy Siswanto secara resmi melepas 4.001 mahasiswa dari 16 perguruan tinggi yang akan menjalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif 3. Acara pelepasan ini dihadiri oleh para mahasiswa, dan dosen pembimbing lapangan dari masing-masing perguruan tinggi.
KKN Kolaboratif 3 kali ini bertujuan untuk mengatasi dua fokus permasalahan utama: Anak Tidak Sekolah (ATS) dan tingginya angka stunting di Kabupaten Jember. Bupati Hendy sangat berharap bahwa melalui kegiatan ini, para mahasiswa dapat memberikan kontribusi nyata sesuai dengan bidang keahlian masing-masing untuk membantu masyarakat setempat.
Acara pelepasan KKN Kolaboratif 3 ditandai dengan serangkaian upacara simbolis yang mengesankan. Bupati Hendy menekan tombol sirine sebagai tanda dimulainya perjalanan misi pelayanan masyarakat ini. Penerbangan burung merpati sebagai simbol perdamaian juga dilakukan di alun-alun Jember, menciptakan suasana yang penuh harapan dan semangat.
Setelah pelepasan di alun-alun Jember, mahasiswa KKN Kolaboratif 3 kemudian disebar ke berbagai desa dan kelurahan di Kabupaten Jember. Penyerahan kelompok 60 KKN Kolaboratif di Desa Tegal Rejo, Kecamatan Mayang, oleh dosen pembimbing kepada kepala desa beserta perangkat desa berlangsung dengan khidmat. Ini menandai awal dari interaksi yang intens antara mahasiswa dengan masyarakat penerima manfaat.
Acara ini ditutup dengan sesi foto bersama antara para mahasiswa, kepala desa, dan perangkat desa, mencerminkan semangat kolaborasi dan kemitraan yang diharapkan akan memperkuat sinergi antara perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan masyarakat.
Dengan demikian, KKN Kolaboratif 3 di Kabupaten Jember tidak hanya merupakan sebuah kegiatan akademik rutin, tetapi juga sebuah perjalanan penuh makna untuk menciptakan perubahan positif yang berkelanjutan bagi masyarakat lokal. Semoga upaya kolaboratif ini dapat memberikan dampak yang signifikan dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mengurangi angka anak tidak sekolah serta stunting di Kabupaten Jember.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H