Pekalongan --Â Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan 60, kelompok 2 UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan (UIN Gus Dur) menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi jajan sehat bertajuk SEJAHTERA "Sosialisasi Edukasi Jajanan Sehat Terjamin Aman dan Ramah Anak" di MSI 14 Medono, pada Kamis (14/11/24).
Hadirkan Hafizah Ghany Hayudinna, M.Pd. sebagai pemateri, kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa-siswi serta Ustadz-Ustadzah MSI 14 Medono. Dalam pemaparannya, Hafizah memaparkan mengenai pentingnya memilih jajanan yang sehat dan aman, serta dampak buruk dari jajanan yang tidak terjamin kualitasnya. "Syarat makanan yang masuk dalam kategori sehat terdiri dari 2 B dan 1 A yaitu Bersih, Bergizi, dan Aman. Adapun kandungan makanan yang sehat terdiri atas protein, vitamin, karbohidrat, lemak, serat, dan mineral" paparnya.
Prinsip Islam tentang pentingnya menjaga kesehatan melalui konsumsi makanan halal dan thayyib yang bergizi, seimbang, dan tidak berlebihan menjadi dasar kegiatan ini. Sosialisasi tersebut bertujuan menumbuhkan kesadaran siswa-siswi dalam membentuk kebiasaan memilih jajanan yang aman dan higienis, serta mendorong gaya hidup sehat di lingkungan madrasah.
Dalam rangka memeriahkan kegiatan ini, seluruh siswa-siswi ditugaskan membawa jajanan dari rumah yang menurut mereka sehat. "Kami sengaja menugaskan kepada siswa-siswi untuk membawa jajan sehat dari rumah, agar anak-anak nantinya punya gambaran mengenai jenis jajan sehat saat materi berlangsung" ujar Reni, Penanggung Jawab Kegiatan.
Selain pemaparan materi, sesi tanya jawab berlangsung interaktif dengan partisipasi aktif dari para siswa. Untuk memotivasi keberanian mereka bertanya ataupun menjawab pertanyaan, tim 2 KKN-60 memberikan reward berupa hadiah menarik sebagai bentuk apresiasi. Antusiasme peserta terlihat saat siswa berlomba mengajukan pertanyaan terkait materi. Harapannya, cara ini dapat meningkatkan pemahaman mereka tentang pentingnya konsumsi jajanan sehat.
Sementara itu, Syukron Makmun selaku kepala sekolah MSI 14 Medono berharap siswa-siswi dapat lebih bijak dalam memilih jajan yang mereka konsumsi. "Setelah kegiatan ini, diharapkan siswa-siswi dapat memilih jajanan yang sehat terutama saat di luar, karena sekolah belum bisa menyediakan kantin" tuturnya.
Pewarta: Maryani Ayu Rahmawati & Umi Hanifah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H