Rebranding merupakan upaya yang dilakukan untuk mengubah dan memperbarui pada suatu brand yang telah ada menjadi lebih baik. Rebranding juga dapat dilakukan oleh sekelompok orang dalam suatu kelompok Usaha Mikro Kecil dan Menegah (UMKM). Mahasiswa KKN 54 Kelompok 90 UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri Purwokerto berkolaborasi dengan UMKM kripik Ibu Nunik di Desa Pucungbedug, Kecamatan Purwanegara, Kabupaten Banjarnegara sukses Rebranding UMKM melalui kemasan dan promosi digital yang menarik.
Mahasiswa KKN 54 Kelompok 90 UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri Purwokerto membantu dan mendampingi dalam mendukung pengembangan ekonomi lokal  melalui berbagai inisiatif. Salah satu langkah  nyatanya adalah  membantu Usaha Mikro Kecil dan Menegah (UMKM) seperti yang dilakukan oleh Ibu Nunik, pemilik sebuah UMKM di bidang kuliner.
Ibu Nunik merupakan pengusaha UMKM, yang bergerak di bidang kuliner sejak wabah covid 19 Â dengan produk aneka kripik. Namun, dengan persaingan yang semakin ketat dan trend pasar yang terus berubah, Ibu Nunik menyadari perlunya melakukan rebranding untuk tetap bersaing dan tetap menarik minat konsumen.
Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan memperbarui kemasan produk dan melakukan promosi digital yang menarik. Mahasiswa KKN Kelompok 90 UIN SAIZU, ikut serta membantu dalam proses rebranding tersebut.
Pembuatan Logo UMKM Ibu Nunik
UMKM yang dijalani oleh Ibu Nunik sebelumnya tidak memiliki logo. Mahasiswa KKN Kelompok 90 UIN SAIZU membantu Ibu Nunik dalam membuat logo sebagai identitas dan ciri khas produk Ibu Nunik.
Rebranding  Label untuk Kemasan Produk
Awalnya usaha aneka kripik milik Ibu nunik sudah memiliki label, namun ibu Nunik tidak lagi menggunakan label pada kemasan karena label terlalu sederhana dan kurang menarik perhatian konsumen akibatnya tidak  menambah estetika kemasan produk.
Mahasiswa KKN Kelompok 90 UIN SAIZU membantu Rebranding label pada kemasan produk aneka keripik Ibu Nunik dengan desain yang menarik dan mempertimbangkan citra brand, daya tarik visual dan informasi yang ada di label kemasan produk dari ibu Nunik.
Inovasi dalam Kemasan Produk
Disisi lain Mahasiswa KKN Kelompok 90 UIN SAIZU juga membantu dalam Rebranding kemasan produk dengan inovasi kemasan menggunakan Standing Pouch agar bisa menjangkau pasar yang lebih luas.
Strategi Promosi Digital yang Menarik
Selain membuat logo, rebranding label dan inovasi kemasan produk Mahasiswa KKN 54 Kelompok 90 UIN SAIZU juga menyusun strategi promosi digital yang menarik guna meningkatkan visibilitas produk UMKM dari Ibu Nunik melalui berbagai platform media sosial dan membuat konten yang menarik.
Kolaborasi dan dampak positif
Kolaborasi antara mahasiswa UIN SAIZU dan UMKM seperti Ibu Nunik memberikan dampak positif yang signifikan. Bagi mahasiswa, ini adalah kesempatan berharga untuk mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh di kelas ke dalam situasi nyata. Mereka belajar tentang tantangan yang dihadapi oleh UMKM dan bagaimana mereka dapat memberikan kontribusi nyata untuk membantu bisnis lokal berkembang.
Bagi UMKM seperti Ibu Nunik, keterlibatan mahasiswa merupakan trobosan yang membawa ide-ide Inovatif dan solusi kreatif untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi. Dengan bantuan mahasiswa, proses rebranding dapat dilakukan dengan efisien dan efektif, serta membuka peluang baru untuk pertumbuhan bisnis dan memperluas jangkauan pasar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H