Desa keboharan merupakan salah satu desa yang berada di kecamatan krian kabupaten sidoarjo. Di desa keboharan ini, memiliki sebuah lahan kebun jati yang masih alami. (22/02/2021) kelompok KKN-P umsida lebih tepatnya kelompok 38, yang ditempatkan didesa Keboharan memiliki tugas untuk dapat berkontribusi untuk desa. Â Bertepatan dengan pelaksanaan pengapdian kami ini, kepala desa yang kami temui juga memiliki sebuah program desa yang ingin direalisasikan, yakni desa wisata.
Program desa wisata ini ingin direalisaikan oleh kepala desa di tahun periodenya, akan tetapi masih terkendala desain dan konsep untuk program desa wisata tersebut. Kami tim kknp-38, berinisiatif untuk membuatkan sebuah desain dan rancangan mengenai desa wisata tersebut. (26/03/2021) tim Pengabdian pada masyarakat Kelompok 38 melaksanakan kegiatan pembuatan desain konsep desa wisata, pada kegiatan ini difokuskan pada pembuatan konsep desa wisata dengan arahan dari bapak Kepala Desa dengan tujuan untuk menciptakan desa wisata yang menarik untuk dikunjungi.
Pembuatan konsep desa wisata ini terinspirasi dari beberapa desainer properti atau arsitek yang merancang sebuah desain pemetaan perumahan dan rancangan ruang pada bangunan tersebut. Dengan adnaya referensi ini maka kami terispirasi untuk membuat sebuah konsep pada lahan yang kosong milik Desa Keboharan untuk dijadikan desa wisata. Dalam pembuatan konsep desa wisata ini menggunakan alat berupa aplikasi CorelDraw. Aplikasi ini dipilih karena dapat membuat bentuk garis, dan tekstur secara manual dan lebih mudah digunakan.
Tim KKN-P 38 tidak hanya merancang dengan model seenaknya saja. Melainkan diperhitungkan dengan segala keadaan di lapangan. Perhitungan tersebut sudah diukur oleh para perangkat desa yang akan merancang desa wisata di Desa Keboharan. Namun para perangkat desa masih belum mengetahui konsep desa wisata yang tepat untuk dijadikan sebuah ikonik dari desa wisata tersebut.
Menurut perangkat desa, luas total tanah yang akan dijadikan desa wisata adalah sekitar kurang leibih 1.5 x 0.5 hektar. Pembuatan tekstur ini berdasarkan hal-hal yang akan dibuthkan dalam mengisi berbagai tempat dalam pesona desa wisata ini. Hasil dari finishing desain tersebut nantinya juga dapat diterapkan ke dalam model 3 dimensi agar konsep tersebut menjadi lebih hidup.
Dengan adanya kegiatan tersebut, tim KKN-P 38 berharap bahwa konsep ini menjadi patokan untuk pembangunan desa wisata yang nantinya dapat memberikan manfaat kepada sluruh masyarakat serta mengembangkan perekonomian mayarakat melalui sektor pariwisata lokal.
Penulis :Izzuel Harist Susetyo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H