Mohon tunggu...
Kelompok 1 KKNT UNIPMA 2023
Kelompok 1 KKNT UNIPMA 2023 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Publikasi program kegiatan yang telah dilaksanakan oleh kelompok 1 KKN-T UNIPMA 2023 di Desa Balerejo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Upaya Modernisasi UMKM, Mahasiswa KKN-T UNIPMA Lakukan Inovasi Kerupuk Bawang Menjadi Produk Kekinian dan Berdaya Saing Tinggi

11 Februari 2023   23:34 Diperbarui: 11 Februari 2023   23:38 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

MAGETAN - Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merupakan istilah umum dalam dunia ekonomi yang merujuk pada usaha ekonomi produktif yang dimiliki perorangan maupun badan usaha.   

Pandemi membawa dampak yang cukup signifikan bagi pelaku UMKM. Pasalnya masyarakat tengah mengubah pola konsumsinya dari yang semula membeli langsung ke toko kini menjadi membeli secara online dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan. Sehingga pelaku UMKM juga harus mengikuti keinginan konsumen dan perkembangan teknologi.

dokpri
dokpri

Mahasiswa KKN-T UNIPMA membantu pelaku UMKM di Desa Balerejo Kecamatan Kawedanan yakni kerupuk bawang dengan menginovasi produk menjadi produk kekinian dan berdaya saing. Salah satu hambatan UMKM yang ada di Desa Balerejo adalah pemasaran yang masih tradisional. "Kendala yang dialami oleh pelaku UMKM di Desa Balerejo sejauh ini yaitu pemsaran. 

Pemsaran masih dilakukaan secara tradisional, jadi prosuk kurang dikenal luas di luar desa Balerejo". Oleh karena itu dengan adanya inovasi pada produk Krupuk Bawang diharapkan dapat membantu pelaku UMKM untuk memodifikasi dan menginovasi produk agar lebih menarik, berdaya saing seta menjangkau pemasaran yang lebih luas.

dokpri
dokpri

dokpri
dokpri

Kerupuk bawang merupakan kerupuk yang sudah sangat umum dikenal oleh masyarakat. Pada awalnya kerupuk bawang ini hanya dijual mentah dan label yang masih sederhana. Tentu saja hal ini berpengaruh terhadap penjualan dan pendapatan dari produsen . Meski begitu produk ini dapat disulap menjadi produk kekinian dan disukai oleh semua kalangan. Oleh karena itu Mahasiswa KKN-T Kelompok 1 tertarik untuk menginovasi produk dengan memperbaharui packaging, label dan pemberian varian rasa.

Kami mahasiswa KKN-T Unipma berinisiatif untuk membantu UMKM krupuk ini agar lebih dikenal masyarakat dan memiliki pasar yang lebih luas. Produk yang semula krupuk mentah dengan kemasan plastik kiloan diubah menjadi krupuk yang sudah digoreng dengan kemasan standing pouch. 

Rasa yang semula original, ditambah dengan berbagai varian rasa seperti keju, barbeque, jagung bakar, balado dan ekstra pedas. Mahasiswa juga membantu pemasaran secara online melalui media sosial seperti whatsApp, instagram, dan media sosial lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun