Mohon tunggu...
kknk desa paleran kelompok 104
kknk desa paleran kelompok 104 Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa KKN kolaborasi kabupaten Jember tahun 2023

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keikutsertaan Mahasiswa KKN K 104 dalam Kegiatan Pendataan Anak Tidak Sekolah di Desa Paleran

6 Agustus 2023   15:13 Diperbarui: 6 Agustus 2023   15:16 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada tanggal 27 Juli 2023 Pemerintah Kabupaten Jember melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Jember mengadakan pengarahan melalui zoom meeting kepada seluruh Mahasiswa peserta KKN Kolaboratif Kabupaten Jember yang ditempatkan di Kecamatan Umbulsari untuk melakukan kegiatan pendataan Anak Tidak Sekolah (ATS). Kelompok KKN Kolaboratif Kabupaten Jember tersebar di seluruh desa yang ada  Kecamatan Umbulsari. Sehingga pendataan ATS oleh mahasiswa diharapkan mencakup seluruh desa yang ada di Kecamatan Umbulsari.  

Berdasarkan petunjuk umum yang diberikan, kategori ATS dibagi menjadi tiga yaitu belum pernah sekolah baik di pendidikan formal dan non formal, lulus tidak lanjut seperti tamat SD tidak lanjut ke SMP, dan putus sekolah seperti berhenti sekolah di kelas 5 SD atau berhenti di kelas 8 SMP. Pengisian data dilakukan melalui aplikasi yang disediakan bernama SIPM-ATS. Data yang tercatat secara digital dalam aplikasi meliputi data lokasi pendataan, kepala keluarga, fasilitas pendidikan, bantuan yang diterima, pengeluaran, data keluarga, dan fasilitas belajar. 

Kelompok KKN K 104 mendapat kesempatan melakukan pendataan di Desa Paleran salah satu desa yang terletak di wilayah Kecamatan Umbulsari. Mahasiswa dalam proses pendataan berkoordinasi dengan kantor desa dan melakukan kunjungan Kepala Dusun untuk memperoleh keterangan yang lebih lengkap terkait data warga setempat. Seperti kegiatan pendataan ATS yang sudah dilakukan oleh kelompok KKN K 104 pada tanggal 2 Agustus 2023 yang mendatangi Dusun Krajan Wetan untuk melakukan koordinasi lebih lanjut kemudian dilanjutkan mendatangi ketua RW yang ada di Dusun Krajan Wetan. Kunjungan ke Kepala Dusun serta warga sekitar bermanfaat bukan hanya sekedar menjalankan pendataan tetapi juga sebagai sarana silaturahmi dan menjadi kesempatan bagi mahasiswa untuk memahami lingkungan sekitar.    

(Dokpri)
(Dokpri)

Dikutip dari https://ppid.jemberkab.go.id pada artikel berjudul Sosialisasi dan Persiapan Pendataan Anak Tidak Sekolah di Kabupaten Jember menuliskan, "Dengan data yang didapatkan dari hasil Pendataan Anak Tidak Sekolah di Kabupaten Jember maka nantinya dapat disusun Rencana Aksi Daerah Kabupaten Jember Tentang Penanganan Anak Tidak Sekolah dan Rencana Aksi Desa dengan adanya peningkatan Kuantitas dan Kualitas Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Jember untuk memberikan pilihan kepada Anak Tidak Sekolah untuk melanjutkan pendidikannya". Selain itu kegiatan pendataan ini juga dapat bermanfaat bagi mahasiswa antara lain, pengembangan empati dan kemampuan komunikasi melalui interaksi dengan warga desa, pengetahuan tentang masalah karena melakukan pendataan langsung ke lapangan, dan pengenalan budaya lokal serta peningkatan pengetahuan tentang beragamnya pola komunikasi sosial yang mungkin berbeda-beda disetiap tempatnya.   

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun